INDOSPORT.COM - Laga penutup grup F Euro 2020, Portugal harus rela bermain imbang lawan Prancis, Kamis (24/06/21). Filippo Inzaghi sebut suatu cara yang bisa bikin Kylian Mbappe berubah jadi Cristiano Ronaldo.
Berlangsung di Ferenc Puskas Stadium, Budapest, duel big match ini harus berakhir dengan skor seri 2-2. Dua penalti CR7 disambut oleh amukan brace Karim Benzema yang sempat lama absen dari kewajibannya membela Kota Mode.
Sejak menit-menit awal Les Blues agresif menyerang dan hampir membuka keunggulan di menit ke-16, Mbappe lancarkan umpang apik sebelum dihalau oleh kiper tim Selecao das Quinas. Hanya saja, kesialan menimpa tim seberang saat Hugo Lloris lakukan pelanggaran.
Dapat hadiah penalti, Portugal langsung bergembira ketika Ronaldo sukses jadi algojo yang permainkan Lloris. Pertandingan akhir fase grup Euro ini kian sengit setelah Benzema balik membalasnya via penalti juga efek pelanggaran Nelson Semedo.
Usai turun minum, pemain yang sama cetak gol kedua untuk Prancis memanfaatkan umpan silang Paul Pogba. Menit ke-60 giliran sang kapten skuat Fernando Santos yang lagi-lagi cetak gol via penalti sekaligus membuat kedua tim ini lolos ke babak 16 besar.
Di laga tersebut, Mbappe yang notebene striker muda skuat Ayam Jantan punya potensi menjadi mematikan selayaknya Ronaldo. Hal ini diungkapkan oleh Inzaghi dengan berkata: "Dribbling Mbappe saat ruang terbatas sangat mengerikan nan mematikan," dilansir Sportbible.
"Tetapi, sundulan Ronaldo dan kekuatan untuk hindari marker sulit untuk dicapai, dia juga sangat akurat mencetak gol dengan kaki kiri maupun kanan. Ini adalah sisi terbaik yang harus diikuti oleh Mbappe," imbuh legenda AC Milan itu.