INDOSPORT.COM - Kedatangan pelatih anyar Nuno Espirito Santo diyakini bakal memakan sejumlah korban di skuad tim Liga Inggris, Tottenham Hotspur.
Eks pelatih Wolverhampton, Nuno Espirito Santo, jadi kandidat kuat manajer Tottenham Hotspur. Berikut empat pemain Spurs yang bisa jadi korban kedatangan Nuno.
Tottenham Hotspur menjadi tim yang sibuk di bursa transfer musim panas ini. Namun, alih-alih memburu pemain anyar, mereka justru lebih sibuk mencari manajer baru.
Seiring berakhirnya musim 2020/2021, The Lilywhites pun santer dikaitkan dengan sejumlah manajer papan atas.
Namun, upaya mereka mencari manajer baru berujung bencana. Tottenham 3 kali beruntun gagal mencapai kesepakatan dengan 3 kandidat yakni Antonio Conte, Paulo Fonseca, dan Gennaro Gattuso.
Tim London Utara ini kemudian sempat disebut meminati eks pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, dan Julen Lopetegui, mantan juru taktik Real Madrid. Namun, langkah ini juga tak terwujud.
Meski demikian, perburuan manajer baru Son Heung-min dkk tampaknya akan segera berakhir. Pasalnya, dilansir Daily Mail, Nuno Espirito Santo kini menjadi kandidat kuat untuk mengisi pos tersebut.
Seperti diketahui, Nuno Espirito Santo memang tengah menganggur usai meninggalkan Wolverhampton Wanderers akhir musim lalu.
Kedatangan Nuno tentu bisa memberikan perubahan besar bagi Tottenham Hotspur. Sejumlah pemain pun bisa pergi dari London. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya.
1. Erik Lamela
Menjalani musim kedelapan bersama Tottenham, menit bermain Erik Lamela menurun drastis. Meski mencatatkan 35 penampilan sepanjang musim lalu, 22 laga di antaranya dijalani sebagai pengganti. Sumbangsihnya pun terbilang minim dengan hanya 4 gol dan 1 assist.
Berposisi sebagai sayap murni yang kerap menusuk ke dalam kotak penalti, Erik Lamela diyakini bakal kesulitan beradaptasi bersama Nuno yang lebih penyerang sayap yang eksplosif.
Nuno adalah pelatih yang gemar menganut formasi 3-4-3. Serangan Spurs akan bertumpu kepada pemain dengan tipe gelandang serang.
Dengan kontrak yang hanya tersisa 1 musim, Erik Lamela pun berpotensi dijual. Terlebih usianya sudah hampir kepala tiga.
2. Harry Winks
Berstatus sebagai alumni akademi, Harry Winks menunjukkan penurunan performa dalam beberapa musim terakhir. Puncaknya, pada musim 2020/2021 lalu ia hanya tampil 15 kali di Liga Inggris. Ia juga gagal mencetak satu pun gol atau assist dan malah mengoleksi lima kartu kuning.
Dengan performa yang tak mengesankan dan adanya banyak pilihan lain di sektor gelandang tengah, Harry Winks pun berpotensi didepak Paulo Fonseca di bursa transfer nanti.
Apalagi, kepergiannya masih bisa diatasi dengan keberadaan pemain akademi Oliver Skipp. Skipp siap untuk segera dipromosikan ke tim utama demi menjaga kuota pemain homegrown.