INDOSPORT.COM - Pelatih Rans Cilegon FC, Bambang Nurdiansyah mengaku keberatan dengan format (sementara) Liga 2 2021. Namun, dia memaklumi hal tersebut.
Berdasarkan rencana PT Liga Indonesia Baru (LIB), format Liga 2 musim ini menggunakan sistem home tournament dan dibagi empat wilayah (tiap grup enam tim). Dua tim teratas tiap grup akan melaju ke delapan besar yang dimainkan pada Oktober - November dengan format home-away.
Sedangkan dua tim terbawah, rencananya langsung terdegradasi. Sementara tim penghuni peringkat tiga dan empat akan bertahan di Liga 2.
Menanggapi rencana itu, Banur (sapaan Bambang Nurdiansyah) menilai format sementara yang ditawarkan jelas merugikan klub dan pemain. Tim hanya menjalani 10 pertandingan apabila tak lolos dari babak penyisihan grup.
"Sebetulnya kurang karena kompetisi itu pertandingannya harus banyak. Formatnya membuat jam terbang pemain sangat kurang, sayang biayanya juga kalau klub sudah keluarin banyak modal," buka Banur.