INDOSPORT.COM - Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro langsung mengubah program latihan tim setelah PSSI dan PT Liga Indonesia Baru menunda kick off Liga 1 2021. Dia juga mengungkap sejumlah kerugian yang dialami tim asuhannya.
Widodo mengaku kecewa dengan batalnya kick off Liga 1 pada 9 Juli mendatang. Dia mengatakan tim merugi dari sisi finansial dan terutama menyangkut mental pemain.
"Ya pasti ada rasa kecewa karena semua yang sudah direncanakan harus berubah lagi. Baik dari tim dan juga manajemen pastinya sudah banyak pengeluaran dan dari sisi tim, semoga mood pemain juga tidak hilang setelah keputusan ini karena tidak jadi main," buka Widodo.
"Tapi itu tugas kami nanti dari tim pelatih untuk tetap menjaga semangat dan kondisi pemain," imbuhnya.
Meski demikian, Widodo paham akan keputusan PSSI dan LIB. Adanya pandemi membuat faktor kesehatan dan keselamatan jadi prioritas utama.
"Kita juga harus melihat dari sisi kesehatan juga, apalagi memang kondisi pandemi semakin marak. Penyebaran virus juga meningkat. Pasti PSSI dan LIB juga ingin memastikan semua yang terlibat di kompetisi bisa merasa aman, nyaman dan sehat. Kalau dilihat dari sisi itu, kami bisa memahami,” tambah Widodo.