INDOSPORT.COM - Setelah belakangan digoreng media, Lionel Messi kabarnya akan segera mengambil keputusan. Penyerang Argentina tersebut kembali menegaskan kesetiaan kepada Barcelona walau ada kemungkinan gajinya tak sebesar dulu.
Pemotongan bayaran per pekan Messi yang pada musim lalu mencapai 1,1 juta euro sangatlah krusial. Pasalnya, Barcelona sedang mengalami krisis ekonomi parah akibat utang berbunga dan pandemi global.
Sempat dihubungkan dengan Manchester City dan Paris Saint-Germain, Messi malah akan meneken kontrak baru yang berlaku hingga 2026. Artinya, pemain kidal berpostur mungil ini akan terikat hingga usianya menginjak 39 tahun.
Uniknya, bukan berarti Lionel Messi akan terus berbaju Barcelona hingga usia senja. Kontrak panjang tersebut digunakan klub untuk meringankan beban cicilan gaji sang megabintang.
Dalam dua tahun ke depan, jebolan akademi La Masia tersebut bisa saja hengkang ke negara asalnya maupun Amerika Serikat dengan tetap menerima gaji dari Barcelona. Masuk ke jajaran direksi juga menjadi salah satu opsi.
"Alasan Messi diberi kontrak lima tahun adalah agar ia tetap terikat dengan klub sebagai duta. Dia bisa saja bermain di MLS dalam dua musim ke depan, namun tetap dibayar Barcelona," papar jurnalis Sky Sports, Euan McTear.
"Semua ini juga berguna agar cicilan bisa dibayar dalam tempo lima tahun. Itulah kenapa ada pemotongan gaji hingga 50 persen. Barcelona sangat terbantu, namun masih banyak yang harus diselesaikan," cetusnya.
"LaLiga Spanyol punya peraturan soal gaji yang ketat. Untuk bisa mendaftarkan pemain baru dalam daftar, harus ada yang dijual. Antoine Griezmann mungkin akan dibarter dengan Saul Niguez plus sejumlah uang," tambahnya lagi.