Sejarah Fenomena Langka Paraguay, Tembus Final Copa America Tanpa Pernah Menang
Sayang, kisah sensasional Paraguay harus berujung antiklimaks berselang empat hari kemudian. Mereka urung menjuarai Copa America akibat menelan kekalahan telak tiga gol tanpa balas dari Uruguay di final.
Satu-satunya kebanggaan adalah kapten Paraguay, Justo Villar, dinobatkan sebagai kiper terbaik Copa America 2011. Dia tampil heroik di bawah mistar, terutama dalam dua kali adu penalti melawan Brasil dan Venezuela.
Susunan Pemain:
Paraguay (4-4-2): 1-Villar; 6-M. Caceres, 14-Da Silva, 2-Veron, 3-Ivan Piris; 8-E. Barreto (21-Estigarribia 70'), 20-Ortigoza, 16-Riveros, 11-Santana; 18-Valdez (9-Santa Cruz 73' [10-O. Martinez 80'), 19-Barrios
Cadangan: 12-D. Barreto, 22-Fernandez, 4-Marecos, 5-Alcaraz, 7-Zeballos, 13-Vera, 14-V. Caceres, 17-Torres, 23-Hernan Perez
Pelatih: Martino (Arg)
Venezuela (4-4-2): 1-Vega; 16-Rosales, 4-Vizcarrondo, 20-Perozo (3-Rey 46'), 6-Cichero; 11-Gonzalez (9-Maldonado 84'), 14-Lucena, 5-Di Giorgi, 18-Arango; 15-Moreno (7-Miku 72'), 23-Rondon
Cadangan: 12-Morales, 22-Hernandez, 2-Granados, 8-Rincon, 10-Orozco, 13-Seijas, 17-Arismendi, 19-Meza, 21-Gonzalez
Pelatih: Farias
Stadion: Malvinas Argentinas (8.000)
Adu penalti: Ortigoza (masuk), Barrios (masuk), Riveros (masuk), Martinez (masuk), Veron (masuk)/Maldonado (masuk), Rey (masuk), Lucena (gagal), Miku (masuk)
Wasit: Chacon (Mek)
Kartu Kuning: Santana, Veron (P)/Rosales (V)
Kartu Merah: Santana 102' (P)