Kisah Pahit Jonathan Zebina di Juventus, Kena Pukul dan Dicemooh
Selain diserang saat akan naik bus, Jonathan Zebina sempat jadi bulan-bulanan penggemar sendiri saat Juventus dihajar oleh Fulham di ajang Liga Europa.
Bek asal Prancis itu mengaku menerima penghinaan para pendukung setia Bianconeri yang hadir di Craven Cottage.
Zebina yang diganjar kartu merah dan diusir keluar oleh wasit di pertandingan tersebut mengaku ada sekelompok orang yang melontarkan ejekan ke arahnya, ditambah lagi ia juga menunjukkan gestur yang tidak pantas.
“Saya dihina sekitar 30 orang pencaci yang juga rasis. Beberapa dari mereka datang ke Inggris, melewati ribuan kilometer hanya untuk meneriakkan hal itu,” ucap Zebina kepada Corriere Dello Sport.
“Mereka mulai merendahkan saya dan juga Felipe Melo sejak sesi latihan dan saya merasa sakit hati dengan keadaannya. Orang-orang seperti mereka harus berhenti melakukan hal macam ini,” tambahnya lagi.
Meski begitu, Zebina mengaku menyesal dan meminta maaf telah membuat gestur tidak sopan kepada penggemar, terlepas betapa kesalnya ia dengan situasi saat itu.
“Saya meminta maaf telah menunjukkan jari tengah saat keluar lapangan, karena saya memberi contoh buruk untuk anak-anak. Akan tetapi, saya benar-benar jengkel,” ucapnya lagi.
Cerita Jonathan Zebina di Juventus berakhir pada tahun 2010 ketika ia pindah ke Brescia. Setelah itu ia kembali ke di Prancis dan mulai membela klub-klub kampung halamannya seperti Brest, Toulouse, dan Arles-Avignon.