INDOSPORT.COM - Argentina bertemu Australia di matchday pertama fase grup Olimpiade Tokyo 2020, Kamis (22/7/21). Tim Tango diprediksi tampil lebih pede, mengingat baru saja memenangi ajang Coppa America dan memiliki catatan mentereng.
Argentina dan Australia berada di Grup C dalam Olimpiade 2020, bersama dua tim besar lainnya, yaitu Mesir dan Spanyol.
Skuat timnas U-23 Argentina memang tak segemilang seniornya, namun pasukan Fernando Batista punya peluang besar lolos fase grup.
Ingar bingar kemenangan skuat senior Argentina di ajang Copa America 2021 setelah penantian 28 tahun, bisa menjadi suntikan semangat bagi Adolfo Gaich dkk.
Argentina sendiri mempunyai catatan mentereng di Olimpiade cabor sepak bola putra, yaitu pada edisi 2004 di Athena dan 2008 di Beijing.
Di sisi lain, Australia harus bekerja lebih ekstra di Olimpiade Tokyo 2020. Tim besutan Graham Arnold terseok-seok di kualifikasi Olimpiade.
Timnas Australia U-23 baru berhasil lolos setelah merebut tempat ketiga di partai puncak Piala AFC U-23 2020. Saat itu, Oliroos menekuk Uzbekistan dengan skor 1-0 lewat gol Nicholas D'Agostino.
Albicelestes akan menjadikan Nehuen Perez yang baru saja kembali ke Atletico Madrid setelah menjalani kontrak peminjaman di Granada itu sebagai kapten tim.
Argentina juga diperkuat Adolfo Gaich di lini depan, Claudio Bravo, hingga Ezequel Barco.
Australia, sebaliknya, memiliki skuat yang kurang berpengalaman. Kendati begitu, Graham Arnold menunjuk striker timnas senior, Mitchell Duke sebagai pengayom.
Kemudian, Australia juga menaruh kepercayaan pada pemain Manchester City yang sedang menjalani masa peminjaman di klub Liga Denmark, Aarhus Gymnastikforening, Daniel Arzani.