INDOSPORT.COM - Tak bisa dipungkiri bahwa melatih klub sebesar Bayern Munchen mempunyai tekanan tersendiri. Hal tersebut disadari betul oleh pelatih anyar mereka Julian Nagelsmann.
Terlebih Die Roten kini bertengger dalam lima besar klub top Eropa. Sudah barang tentu pelatih muda berusia 33 tahun itu dituntut untuk selalu menang.
Dalam wawancara dengan Sky Sport, Julian Nagelsmann ingin membuktikan diri. Ia bahkan mengungkit pelatih lama Bayern Munchen, Hansi Flick, yang menurutnya menanamkan pondasi kuat pada Robert Lewandowski Cs.
"Untuk membuatnya selama lima tahun dari sekarang adalah sebuah tantangan. Pada dasarnya ini tentang mengambil alih klub yang sangat sukses,” kata Julian Nagelsmann kepada Sky Sports.
"Tim yang sangat sukses yang memenangkan semua yang bisa Anda menangkan dua tahun lalu dan, tentu saja, memiliki atmosfer yang hebat dengan Hansi (Flick)," cetusnya.
Bayang bayang kesuksesan Hansi Flick memang tak terbantahkan. Bersama Flick, Bayern Munchen sukses di level domestik dengan menjuarai Bundesliga dan DFB Pokal.
Selain itu, di level eropa Bayern Munchen pun dibawanya menyabet titel bergensi yakni trofi Liga Champions pada musim musim 2019-2020 dengan menumbangkan Paris Saint Germain di partai puncak.
Di musim yang sama, Flick juga membawa Bayern Muenchen memiliki rasio kemenangan 100 persen saat mentas di Liga Champions.
"Akan selalu menjadi tantangan khusus untuk masuk ke sana. Tetapi juga memberi para pemain kebebasan yang diperlukan sehingga mereka masih dapat membawa bakat besar dan kualitas mereka yang luar biasa ke lapangan," tutur Nagelsmann.
"Meski demikian, cobalah untuk mengembangkan para pemain individu dan untuk terus menemani mereka di jalan kesuksesan mereka," pungkasnya.