INDOSPORT.COM - Tak mau menelan kekecewaan dan merugi untuk kesekian kalinya, Sriwijaya FC dan Muba Babel United ogah terburu-buru dalam mengambil keputusan terkait wacana kick-off Liga 2 di awal September.
Drama kompetisi Liga 2 di tengah pandemi virus corona telah terjadi di awal musim 2020 dan seakan-akan berjalan di tempat. Sangat sulit untuk menentukan liga benar-benar akan bergulir sesuai rencana atau justru sebaliknya, kembali ditunda.
Sriwijaya FC memilih opsi menunggu kejelasan dari PSSI, khusunya surat edaran terkait wacana akan menggulirkan kompetisi Liga 2 2021 pada awal September nanti.
“Kita tunggu dulu surat resmi dari PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB). Bunyi surat resmi nanti bagaimana. Ini masih dinamis,” kata Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Faisal Mursyid, Kamis (5/8/21).
Tak hanya Sriwijaya FC, respons tetangga mereka, Muba Babel United, juga serupa, yakni menunggu kejelasan terlebih dulu daripada kecewa kemudian.
“Jadi, kami dari Muba Babel United memilih menunggu surat edaran dari PSSI terkait wacana akan menggulirkan kompetisi Liga 2 2021,” ungkap manajer Achmad Haris.
Sejauh ini, rencana itu masih sebatas lisan. PSSI pun masih fokus pada kompetisi Liga 1. Disebutkan bahwa Liga 2 akan mengikuti jika kompetisi kadta tertinggi sudah bergulir.
Sehingga, manajemen Muba Babel United akan menunggu terlebih dahulu sampai benar-benar jelas barulah mereka mengumpulkan para pemainnya.
“Kalau sudah jelas barulah nanti kita panggil pemain untuk berkumpul menjalani latihan. Kalau sekarang menunggu dulu,” cetus Achmad Haris.