Kronologi Gagalnya Barcelona Dapatkan Lionel Messi
Hingga musim 2020/21 akan berakhir, Messi belum juga diumumkan bertahan. Bintang asal Argentina itu pun dinyatakan bebas transfer per 01 Juli 2021.
Joan Laporta langsung menanggapi situasi ini dengan menyebut ada sedikit kendala yang membuat negosiasi kontrak baru Messi terhambat.
"Kami ingin Lionel Messi bertahan dan Leo juga ingin bertahan di Barcelona. Semuanya berjalan sesuai rencana. Kami memiliki masalah dengan aturan Financial Fair Play. Kami sedang mencari solusi terbaik untuk kedua pihak," ujar Laporta kepada El Transistor.
Salah satu kendala yang dialami adalah tingginya gaji Messi mencapai 75 juta euro per musim sedangkan klub sedang mengalami krisis keuangan.
Beberapa cara coba dilakukan Barcelona. Yang pertama adalah mereka berencana untuk memangkas gaji seluruh pemain musim depan, tidak tanggung-tanggung sebesar 40% agar Messi bisa bertahan.
Selanjutnya mereka juga ingin menjual beberapa pemain yang menjadi beban keuangan klub seperti Antoine Griezmann, Philippe Coutinho dan beberapa nama lainnya.
Namun sayang mereka hanya mampu menjual Junior Firpo di musim panas ini. Sadar keadaannya tidak memungkinkan sementara waktu terus berjalan, Barcelona akhirnya kembali melakukan pembicaraan dengan Messi.
Messi sadar bahwa situasi keuangan Barca memang sedang tidak bagus, sehingga ia memutuskan rela gajinya dipotong 50% agar bisa bertahan di Barcelona.
Saat sudah mencapai kata sepakat, pekan ini beredar kabar kontrak Messi akan gagal. Penyebabnya karena intervensi La Liga.
Dilansir dari Marca, Otoritas Liga Spanyol itu menolak permintaan Barcelona mendaftarkan Messi karena meski gajinya sudah disunat 50%, jumlah itu masih melebihi salary cap yang ditentukan La Liga.
Pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano dan Mundo Deportivo menyebut kans Barcelona untuk kembali mendapatkan Messi belum sepenuhnya tertutup.
Masih ada harapan, jika mereka bisa menjual pemain-pemain bergaji besar secepatnya sebelum bursa transfer musim panas ini berakhir.
Karena La Liga tidak akan mengijinkan Lionel Messi didaftarkan sampai salary cap Barcelona terpenuhi.
Situasi kegagalan Barcelona mendapatkan tanda tangan Lionel Messi membuat sejumlah klub kaya Eropa lain bergerak mendekatinya.
Paris Saint-Germain dan Manchester City dilaporkan berada dalam bersaingan yang kuat untuk mendapatkan Lionel Messi.