INDOSPORT.COM - Paris Saint-Germain menegaskan jika mereka dalam kondisi keuangan yang sehat usai meresmikan transfer Lionel Messi. Les Parisiens juga yakin tidak ada konstitusi yang mereka langgar sehingga bisa dijerat hukuman financial fair-play.
Hal ini seperti yang diungkapkan oleh presiden mereka, Nasser Al-Khelaifi, pada Selasa (10/08/2021) lalu. Walau sudah banyak mendatangkan nama besar sebelum Messi dan masih punya segudang bintang yang menghuni Parc des Princes namun PSG masih punya neraca keuangan yang seimbang.
Al-Khelaifi berkilah klubnya sudah mendiskusikan matang-matang rencana kedatangan Messi dengan pakar terpilih. Andai dinilai tidak mampu maka PSG tidak akan bersikeras untuk mendaratkan La Pulga ke ibukota Prancis.
"Sejak kami mengakusisi PSG kami selalu mengikuti regulasi finansial dan masih akan terus demikian. Sebelum ini kami telah bicara dengan ahli komersil, keuangan, dan juga hukum," beber Al-Khelaifi seperti yang dikutip dari Sky Sports.
"Anda menyaksikan sendiri Leo datang kemari dan itu tandanya PSG memang mampu. Kami tidak mungkin melakukan sesuatu di luar batas kemampuan klub," tambah pria 47 tahun yang juga menjabat sebagai presiden federasi tenis Qatar tersebut.
Tudingan jika PSG melakukan melakukan manipulasi data pemasukan dan pengeluaran mereka memang sudah ada sejak lama. Pasca diaambil alih oleh Qatar Sports Investment pada 2011 lalu mereka memang akrab dengan transfer pemain dengan harga dan upah fantastis.
Terlebih Messi adalah pesepakbola dengan bayaran tertinggi di dunia saat ini dengan estimasi pendapatan 71 juta Euro per tahun. Angka ini jauh melebihi pesaing-pesaing terdekatnya seperti Cristiano Ronaldo, Neymar, dan Kylian Mbappe.