INDOSPORT.COM - CEO Inter Milan, Beppe Marotta blak-blakan mengenai Lautaro Martinez. Ia secara terbuka mengakui bahwa ada banyak tawaran menggiurkan pada striker berusia 23 tahun itu.
Nama Lautaro Martinez sempat memanas setelah ia digosipkan akan angkan kaki dadi Giussepe Meazza markas Inter Milan.
Lautaro disebut sudah tak betah untuk berseragam I Nerrazzuri dan ingin memulai petualangan baru diluar Serie A Italia. Bermodal CV mengesankan bersama Inter Milan musim 2020/21 plus penampilan apiknya di ajang Copa America 2021, Lautaro seolah jadi magnet kuat bagi klub top eropa.
Tercatat, beberapa klub serius mendatangkannya termasuk Arsenal dan Tottenham Hotspur. Kedua kluh asal London Utara itu saling sikut untuk menebus Lautaro.
Bahkan Tottenham Hotspur sempat dikabarkan selangkah lebih maju setelah mencapai kesepakatan personal dengan Lautaro. The Lilywhites bahkan sudah menyetujui mahar fantastis senilai 60 juta pound sterling (setara Rp1,1 Triliun) yang dipatok Inter Milan.
Tawaran selangit pada Lautaro memang dibenarkan CEO Inter Milan, Beppe Marotta. Meski enggan menyebut Tottenham Hotspur, namun Marotta blak-blakan bahwa ada tawaran menggiurkan pada Lautaro.
Sayangnya, sang pemain diklaim Marotta tak tergiur untuk pindah dan memutuskan untuk tetap bertahan dengan La Benaeamata.
Lautaro juga tinggal selangkah lagi meneken perpanjangan kontrak berdurasi lima tahun. Selain itu, ia juga akan mendapatkan kenaikan gaji. Saat ini ia menerima bayaran 2,5 juta euro permusim, namun dengan meneken kontrak anyar ia akan mendapatkan hampir 3 kali lipatnya yakni sebesar 6 juta euro.
"Lautaro adalah pemain yang secara eksplisit meminta untuk bertahan di Inter, meski menerima tawaran menggiurkan," jelas Marotta menukil dari Football Italia.
"Kami bangga akan hal itu, dia ingin membuktikan dirinya sebagai juara di sini dan kami sangat senang dia dapat melanjutkan proses pertumbuhannya di klub ini,"