Bedah Potensi Joaquín Correa, Tandem Messi dan Pengganti Lukaku di Inter Milan
Meski diproyeksikan sebagai pengganti Lukaku, namun saat di lapangan nanti tampaknya Joaquin Correa malah akan mengambil tempat Lautaro Martinez, dan justru Martinez yang dipaksa naik sebagai target man.
Pasalnya, Lautaro Martinez yang meski kerap jadi striker bayangan dibelakang Lukaku, namun dirinya punya naluri mencetak gol lebih baik ketimbang Joaquin Correa.
Itulah yang membuat Lautaro Martinez sukses mencetak 18 gol dari 46 laga bersama Inter Milan musim lalu, sekaligus top skor kedua klub setelah Lukaku.
Memiliki striker bayangan sekelas Joaquin Correa, dipastikan bakal membuat Lautaro Martinez kian nyaman membombardir pertahanan lawan.
Statistik menyebut, sepanjang musim lalu Correa berhasil lepaskan rata-rata 0,49 umpan kunci serta 2,22 umpan ke area penalti dalam 90 menit.
Catatan tersebut lebih baik ketimbang Lautaro Martinez bahkan Romelu Lukaku. Berkaca dari data itu, hadirnya Joaquin Correa sudah pasti bakal membuat aliran bola dari lini tengah ke striker utama akan berjalan lancar.
Imbasnya, Lautaro Martinez yang ditempatkan sebagai ujung tombak Inter Milan bakal lebih mudah mendapatkan peluang untuk menciptakan gol.