INDOSPORT.COM – Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, menuding Jurgen Klopp sebagai sosok yang bertanggung jawab atas minimnya penalti yang didapat anak asuhnya akhir-akhir ini.
Perseteruan antara Solskjaer dan Klopp berlanjut di media setelah pria asal Norwegia tersebut menuding pelatih Liverpool itu sebagai biang kerok mengapa Man United mulai jarang mendapat penalti.
Solskjaer menuding Klopp setelah merasa timnya harusnya mendapat dua penalti kala Man United menang 2-1 atas West Ham United di kancah Liga Inggris 2021/22 pekan lalu.
Memang saat itu terdapat beberapa insiden di kotak terlarang West Ham. Namun wasit tak memberikan penalti kepada Man United dan malah memberi penalti kepada The Hammers di akhir laga.
Atas kejadian itu, Ole Gunnar Solskjaer pun menyalahkan Jurgen Klopp yang membuat Manchester United kesulitan mendapat penalti belakangan ini.
“Ada manajer tertentu tahun lalu yang mulai khawatir kami (Man United) mendapat penalti. Setelah itu, nampaknya keputusan (penalti) lebih sulit diberikan (kepada kami),” ujar Solskjaer dilansir dari BBC Sports.
Pernyataannya tersebut mengacu pada komentar Klopp yang mengatakan bahwa Man United mendapat banyak penalti dalam dua tahun ketimbang dirinya dan Liverpool dalam 5,5 tahun.
Sebagai catatan, pernyataan Klopp ada benarnya. Dilansir dari Squawka, sejak Solskjaer melatih Man United, Setan Merah mendapat hadiah penalti sebanyak 32 kali, atau lebih banyak ketimbang tim Liga Inggris lainnya.
Jumlah penalti sebanyak 32 kali yang didapat Manchester United dalam kurun waktu tersebut melebihi Manchester City (23), Leicester City (22), Chelsea (19), dan Liverpool (18).