In-depth

Liverpool, Porto, dan Rekor yang Terjadi 3 Kali Sepanjang Sejarah

Rabu, 29 September 2021 15:48 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© REUTERS
Liverpool kembali meraih hasil maksimal ketika berlaga melawan FC Porto di fase penyisihan grup Liga Champions, (29/09/21) dini hari WIB. Copyright: © REUTERS
Liverpool kembali meraih hasil maksimal ketika berlaga melawan FC Porto di fase penyisihan grup Liga Champions, (29/09/21) dini hari WIB.

INDOSPORT.COM - Liverpool kembali meraih hasil maksimal ketika berlaga melawan FC Porto di fase penyisihan grup Liga Champions, (29/09/21) dini hari WIB.

Poin penuh yang mereka harapkan demi menjaga asa sebagai pemuncak klasemen sementara Grup B pun berhasil diraih. Tidak tanggung-tanggung, skuat asuhan Jurgen Klopp membabat FC Porto dengan skor impresif 5-1.

Ya, lima gol berhasil tercipta dari kubu Liverpool, yang mana semuanya diborong oleh para andalan tim di garis depan, siapa lagi kalau bukan Mohamed Salah (dua gol), Roberto Firmino (dua gol), dan Sadio Mane (satu gol).

Sementara itu, FC Porto hanya menciptakan satu gol hiburan lewat Mehdi Taremi, yang sempat mengubah papan skor yang awalnya 3-0 menjadi 3-1. Akan tetapi, Liverpool tentu tidak mau kalah untuk urusan mencetak angka.

Meski sudah unggul 3-1, mereka memastikan kemenangan dengan memperlebar jarak di papan skor. Terima kasih kepada Roberto Firmino yang kemudian menceploskan dua bola ke gawang FC Porto jelang berakhirnya babak kedua.

Dengan hasil ini, Liverpool makin kokoh di puncak klasemen sementara Grup B dengan poin penuh (6). Di bawahnya, bercokol Atletico Madrid yang baru saja menekuk AC Milan 2-1 dan kini mengumpulkan 4 poin.

FC Porto ada di posisi tiga, satu angka lebih unggul dari AC Milan yang tidak mengantongi satu pun poin dari dua matchday. Alhasil, raksasa Liga Italia tersebut kini merana di posisi buncit klasemen sementara Grup B.

Menekuk FC Porto 5-1 di Liga Champions semalam, Liverpool pun mencatatkan rekor tidak biasa sepanjang sejarah klub berdiri.

Dilansir OptaJoe, Ini adalah kali ketiga mereka memainkan enam laga berturut-turut dengan mencetak tiga gol atau lebih. Seperti apa detailnya?