INDOSPORT.COM – Raksasa Ligue 1 Prancis, Paris Saint-Germain menilai langkah cepat Real Madrid untuk mendatangkan Kylian Mbappe sudah dinilai tidak sopan.
Masa depan Kylian Mbappe memang sudah memanas sejak saga transfer musim ini. Bomber milik Paris Saint-Germain (PSG) tersebut nyaris berseragam Los Blancos musim ini.
Rencana kepergiannya ke Santiago Barnabeu pun dikonfirmasi petinggi PSG Leonardo. Bahkan Real Madrid sudah melayangkan tawaran sebanyak dua kali pada klub sultan tersebut.
Sayangnya di detik-detik penutupan lantai bursa, Les Parisiens kemudian berubah pikiran dan tak jadi menjual Mbappe ke Real Madrid.
Kendati demikian, Real Madrid masih berpeluang memboyong Mbappe setelah sang pemain menolak perpanjangan kontrak di Paris. Alhasil ia pun berpotensi pergi gratisan ke Santiago Bernabeu akhir musim ini.
Meski punya peluang menggaet Mbappe secara cuma-cuma, namun Real Madrid lebih memilih menyodorkan dana segar demi kedatangan Mbappe yang tak harus menunggu hingga akhir musim ini.
Namun, langkah nekat Los Blancos ini membuat pihak Paris Saint-Germain meradang. Direktur klub, Leonardo, bahkan menganggap klub ibukota Spanyol itu sudah keterlaluan.
“Itu berlangsung selama dua tahun (upaya Madrid merekrut Mbappe). Bursa transfer sudah berakhir, Real Madrid harus berhenti bersikap seperti ini,” kata Leonardo kepada L’Equipe, melansir dari The Sun.
“Mereka harus berhenti. Mbappe adalah pemain PSG dan klub ingin hubungan ini berjalan langgeng. Ini sudah keterlaluan,” lanjutnya.