INDOSPORT.COM - Persik Kediri akhirnya menjelaskan alasan di balik minimnya menit bermain Ibrahim Bahsoun yang notabene gelandang impor asal Lebanon di Liga 1 2021-2022.
Padahal, statusnya merupakan pemain asing di Persik. Namun, perannya di lini tengah perlahan mulai tergusur dengan nama-nama lokal, seperti Adi Eko Jayanto maupun Bayu Otto.
Perihal situasi ini, Alfiat menerangkan alasannya. Selain memang dalam kondisi tidak fit, pelatih interim Tim Macan Putih itu menilai Ibrahim Bahsoun masih terkendala komunikasi, meski secara teknis sebenarnya tak ada masalah apa-apa.
"Komunikasi Bahasa Inggris masih kurang bisa memahami, apalagi Bahasa Indonesia. Secara kualitas dia cukup bagus, tidak masalah. Memang dari sisi komunikasi saja," ungkap Alfiat dalam virtual press conferrence, Minggu (24/10/21).
Sebagai pilar asing, tentu bukan posisi ideal bagi Ibrahim Bahsoun saat ini. Pasalnya, dia baru mencatat dua penampilan selama Persik menjalani delapan laga Liga 1 2021-2022.
Dua caps itu dicatat Bahsoun ketika Persik dikalahkan Bali United 0-1 (27 Agustus) dan 2-3 oleh PSM Makassar (23 September). Sedangkan tiga lainnya masuk dalam Daftar Susunan Pemain, serta tiga kali menghilang dari DSP.