INDOSPORT.COM - Gelandang tim putri Paris Saint-Germain, Aminata Diallo, dilaporkan tidak lagi berada dalam tahanan pihak kepolisian untuk saat ini. Dia sebelumnya terjerat tuduhan tindak kriminal kekerasan kepada rekan setim sendiri, yakni Kheira Hamraoui.
Peristiwa yang dimaksud terjadi pada Rabu (10/11/21) pekan lalu saat keduanya keluar malam untuk mengikuti acara dinner tim PSG Feminine. Keduanya tiba diculik orang tidak dikenal yang bertopeng dalam perjalanan pulang, kemudian dibawa ke sebuah tempat dengan mobil.
Hamraoui kemudian dipukuli pada bagian kaki dan tangan menggunakan benda tumpul sesampainya di tempat tujuan. Sementara itu Diallo hanya disekap saja.
Kedua pemain setelah itu dilepaskan oleh para pelaku namun Hamraoui menderira luka dan cedera. Alhasil saat pertandingan Liga Champions melawan Real Madid tepat sepekan setelah penculikan terjadi hanya Diallo yang sanggup bermain.
Di hari yang sama, Aminata Diallo lantas ditahan polisi dengan tuduhan sebagai dalang kejahatan berencana. Saat dijemput sang pemain sedang berada di kediamannya sendiri di Marly-le-Roi, Paris, Prancis.
Diduga Diallo menyewa sekelompok preman untuk mencederai Hamraoui demi memperbesar kansnya bermain lebih banyak untuk PSG serta timnas Prancis. Akan tetapi, yang bersangkutan ternyata sudah dibebaskan pada Kamis (11/11/21).
PSG mengumumkan soal ini lewat situs resminya. Pihak Les Parisienes berharap agar publik tetap menjunjung asas praduga tak bersalah dan akan membantu sebisa mungkin agar Diallo mendapat ketenangan usai semua yang ia lalui.