INDOSPORT.COM – Melihat tiga pemain dari liga Eropa di skuat Afganistan yang berpotensi sulitkan langkah Timnas Indonesia meraih kemenangan dalam laga persahabatan nanti.
Bertanding di Gloria Sport Arena, Turki, pada Selasa (16/11/21) malam WIB, skuat Timnas Indonesia akan memulai persiapan mereka jelang tampil di Piala AFF 2020 dengan menghadapi Afganistan dalam pertandingan uji coba.
Secara ranking FIFA teranyar, Timnas Indonesia sedikit berada dibawah Afganistan. Per 21 Oktober 2021, Timnas Indonesia berada di urutan 165, sementara Afganistan bertengger di peringkat 152.
Berkaca dari ranking tersebut, Timnas Indonesia berpotensi bakal sulit meraih kemenangan andai Evan Dimas cs tidak tampil disiplin menghadapi gempuran Afganistan.
Apalagi pada 25 Mei 2021 lalu, Timnas Indonesia sempat menelan kekalahan 2-3 saat bertemu Afganistan dalam laga persahabatan.
Setelah lima bulan berlalu, Timnas Indonesia yang kembali bertemu Afganistan punya peluang besar untuk membalaskan dendam kekalahan.
Apalagi skuat yang tampil di laga uji coba nanti bakal ketambahan Elkan Baggott, bek tangguh dari Liga Inggris yang bisa jadi tembok pertahanan Timnas Indonesia.
Namun tetap saja, Timnas Indonesia tak boleh anggap enteng Afganistan apalagi tim lawan juga diperkuat sejumlah pemain dari liga Eropa yang mungkin bisa jadi hambatan untuk raih kemenangan.
Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas, tiga bintang liga Eropa di skuat Afganistan yang bisa sulitkan Timnas Indonesia:
Najim Haidary
Nama pertama adalah Najim Haidary, bek berusia 21 tahun tersebut saat ini sedang memperkuat tim FC Den Bosch yang berkompetisi di Keuken Kampioen Divisie atau kasta kedua Liga Belanda.
Walau masih berusia 21 tahun, namun ketenangan dan kepiawaian membawa serangan lawan membuat Najim Haidary sudah dipercaya tampil bersama Timnas Afganistan senior.
Salah satu penampilan gemilangnya terjadi saat membantu Afganistan menang tipis 1-0 atas Bangladesh di kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Di pertandingan tersebut, Najim Haidary tampil penuh 90 menit dan membantu Afganistan meraih clean sheets.