Liga Indonesia

Prestasi Sepak Bola Indonesia Jeblok, Pelatih Jerman: Gara-gara Politik!

Jumat, 3 Desember 2021 17:25 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
© Robertus Pudyanto/Getty Images
Saddil Ramdani ketika membela Timnas Indonesia U-19 vs Jepang U-19 di perempatfinal Piala Asia U-19 Copyright: © Robertus Pudyanto/Getty Images
Saddil Ramdani ketika membela Timnas Indonesia U-19 vs Jepang U-19 di perempatfinal Piala Asia U-19
Belajar dari Jepang

Lebih lanjut, Timo Scheunemann juga menjelaskan bagaimana federasi Jepang membentuk bibit-bibit pesepak bola berprestasi.

Menurutnya, pemain sepak bola sudah dibentuk sejak usia dini, sehingga keluarga memiliki peran penting untuk menanamkan pentingnya latihan saat anak masih balita.

"Jangan mulai pembinaan dari umur tujuh tahun, jangan berpikir usia emas itu hanya 9 sampai 12 tahun. Itu usia emas kedua. Usia emas pertama itu 2-6 tahun," terang Timo.

"Itu yang dilakukan di Jepang, didorong terus menerus dengan konsep 'football start at home'. Dengan konsep ini, Jepang maju luar biasa," jelas sosok berusia 47 tahun itu.