In-depth

Kenangan Putra Solo, Agung Setyabudi Tentang Drama Piala AFF 2002

Selasa, 7 Desember 2021 12:24 WIB
Kontributor: Nofik Lukman Hakim | Editor: Isman Fadil
© Getty Images
Piala Tiger 2002. Copyright: © Getty Images
Piala Tiger 2002.
Kurang Beruntung

Dalam adu tos-tosan, dua penendang Indonesia gagal menjalankan tugasnya, yakni Bejo Sugiantoro dan Firmansyah. Dua lainnya menemui sasaran, yakni Bambang Pamungkas dan Imran Nahumarury. Sementara empat penendang Thailand berhasil menjebol gawang yang dijaga Hendro Kartiko. Skor berakhir 4-2.

"Harusnya tahun itu kita bisa juara. Tapi ketika adu penalti, ya itu sudah adu keberuntungan. Saat itu kita belum beruntung," papar Agung.

Itulah AFF pertama dan terakhir bagi Agung. Pada Piala AFF 2004, Agung Setyabudi tak masuk dalam pilihan pelatih Peter Withe, meski jadi kapten pada Piala Asia 2004. Skuat banyak diisi pemain Persija Jakarta dan PSM Makassar, termasuk pos bek kanan ditempati Ismed Sofyan.