INDOSPORT.COM - Minimnya kesempatan tampil menjadi pertimbangan terkuat di balik keputusan Dave Mustaine mengambil opsi hengkang dari Arema FC pada jendela transfer Liga 1 musim ini.
Sebagaimana diketahui, persaingan di lini tengah Arema FC sangat ketat dan kompetifif musim ini. Dave kalah bersaing dengan sejumlah nama lain dalam skuat.
Pelatih Eduardo Almeida menaruh trio Renshi Yamaguchi, Hanif Sjahbandi, dan Muhammad Rafli sebagai starter favorit. Jika salah satu absen, dia cenderung memilih Jayus Hariono, bahkan menarik Dendi Santoso ke sektor tengah.
Sehingga, keinginan Dave Mustaine untuk meraih jam terbang di klub lain menjadi opsi mutlak yang tak bisa dihalangi oleh Tim Singo Edan.
"Arema FC tidak boleh egois mencegah dia, tapi yang harus dilakukan adalah memberi dukungan penuh untuk berkembang meski tak lagi menjadi bagian dari tim," ucap Manajer ad interim, Muchammad Ali Rifki, dalam rilisnya, Minggu (19/12/21).
"Sekali lagi, kami sampaikan terima kasih untuk Dave, semoga sukses ke depannya," ucap orang kepercayaan presiden klub, Gilang Widya Pramana, itu menambahkan.