3 Kelemahan Singapura yang Wajib Dimanfaatkan Timnas Indonesia di Semifinal Piala AFF
1. Lini Belakang Timpang
Pada leg 1 semifinal Piala AFF, Singapura dipastikan akan tampil tanpa pemain pilarnya yakni Shakir Hamzah yang cedera saat menghadapi Thailand di fase grup. Padahal, Shakir merupakan bek kiri andalan yang selalu jadi starter di 4 laga fase grup dan 3 kali tampil penuh.
Ketiadaan Shakir Hamzah yang piawai mengawal sektor pertahanan jelas akan menjadi masalah bagi Singapura. Apalagi, Timnas Indonesia memiliki senjata mematikan di sektor sayap kanan mereka yakni Witan Sulaeman, yang sejauh ini telah mencetak 1 gol dan 2 assist di Piala AFF 2020.
2. Lemah di Situasi Bola Mati
Singapura memang baru kebobolan 3 gol di fase grup Piala AFF 2020, lebih baik daripada Indonesia yang sudah kebobolan 4 gol. Namun, The Lions memiliki kelemahan khusus di pertahanan mereka, yakni di situasi bola mati alias set piece.
Pasalnya, 2 dari 3 gol yang bersarang ke gawang Singapura terjadi lewat set piece, yakni 1 saat melawan Filipina dan 1 saat melawan Thailand.
Situasi ini cukup menguntungkan Indonesia yang sudah beberapa kali mencetak gol lewat set piece khususnya sepak pojok. Apalagi, skuat Garuda kini memiliki Elkan Baggott yang bisa diandalkan berkat tinggi tubuhnya yang mencapai 194 sentimeter.
3. Penampilan Singapura Tak Memuaskan
Meski berstatus tuan rumah dan sukses lolos ke semifinal Piala AFF, penampilan Singapura sejatinya tak terlalu memuaskan.
Menghadapi Timor Leste, The Lions hanya bisa menang 2-0 sehingga sempat dikritik publik Singapura. Situasi makin buruk setelah mereka kalah 0-2 dari Thailand di laga terakhir fase grup.
Kritik dari publik Singapura ini bukan tidak mungkin akan memberikan tekanan berlebih dan mengganggu mental skuat The Lions saat bertemu Indonesia di semifinal.