1 Nama Masih Bertahan, 5 Pesepak Bola yang Jeblok Usai Gabung Liverpool
Mario Balotelli
Sejak membela Inter Milan, Manchester City, dan AC Milan, Mario Balotelli memang sudah kerap membuat ulah. Namun, ia membayarnya dengan ketajaman yang membantu klub-klub tersebut meraih gelar khususnya Inter dan City.
Hal itulah yang membuat Liverpool memboyongnya pada musim panas 2016. Sayangnya, ketajaman Mario Balotelli merosot drastis dengan hanya mencetak 4 gol dalam semusim hingga akhirnya dipinjamkan lagi ke Milan sebelum akhirnya dijual ke Nice.
Kariernya makin merosot dalam 3 musim terakhir ini di mana ia bahkan sempat bermain di Serie B sebelum kini membela klub Turki, Adana Demispor.
Andy Carroll
Andy Carroll sukses mencuri perhatian bersama Newcastle hingga akhirnya didatangkan Liverpool pada Januari 2011. Namun, cedera dan ketidakcocokan sistem membuat ia meredup di Anfield sehingga hanya mencetak 11 gol dari 58 laga sebelum dilepas ke West Ham.
Kepindahan West Ham tak memperbaiki nasibnya, Meski bertahan 7 musim, ia tak pernah mencetak 2 digit gol dalam satu musim. Nasib Carroll tak juga membaik ketika ia pulang ke Newcastle pada 2019. Ia hanya mencetak 1 gol dari 43 laga dalam 2 musim dan kini bermain di Championship bersama Reading.
Loris Karius
Tampil gemilang bersama Mainz, Loris Karius diboyong Liverpool pada 2016 dan sukses menjadi kiper utama. Namun, ia kemudian tergusur Simon Mignolet akibat performa yang menurun dan sejumlah blunder.
Musim berikutnya, ia kembali jadi pilihan utama tapi malah membuat blunder besar di final Liga Champions yang membuat The Reds kalah dari Real Madrid.
Loris Karius pun tak lagi mendapatkan tempat di skuat Liverpool. Ia dipinjamkan ke Besiktas dan Union Berlin tapi gagal menemukan performa terbaik. Musim ini ia menjadi kiper keempat Liverpool dan tak terdaftar di skuat resmi.