INDOSPORT.COM - Ada kisah menyentuh hati dari kiper muda Persebaya Surabaya, Andhika Ramadhani yang pernah menjadi driver ojek online demi menyambung hidup.
Sebagaimana diketahui, kiper Andhika Ramadhani baru berusia 23 tahun, tapi ia sudah menjadi pilihan utama Aji Santoso untuk mengawal pertahanan Persebaya.
Tampil dalam 10 laga di putaran awal Liga 1 2021-2022, Andhika mampu meraih lima kali clean sheet tanpa kebobolan, bahkan ia hanya kemasukan delapan gol musim ini.
Namun, di balik kesuksesannya di usia muda, ada perjuangan yang tidak mudah. Andhika pernah gagal di Persebaya U-17, sehingga kontraknya tidak diperpanjang.
"Setelah itu saya masuk PS Kota Pahlawan, Liga 3 milik Persebaya. Masuk sana, nggak pernah main sama sekali, nggak dikasih kesempatan," curhat Andhika di Tiento.
"Liga 3 selesai, PS Kota Pahlawan nggak lolos, setelah itu nggak ada panggilan lagi. Setahun jadi driver ojol, saya sampai jadi driver ojol karena keterbatasan ekonomi," cetusnya.
Pekerjaan itu ia tekuni di usia muda, bahkan Andhika Ramadhani baru lulus SMA. Setidaknya, ia bisa mendapatkan hingga Rp300.000 sehari untuk nafkah keluarganya.
"Habis itu dipanggil seleksi Persebaya U-19, lolos lagi, tapi tetep nggak main. Saya sadar saya banyak kurangnya, tapi saya mencoba lagi," ungkap Andhika Ramadhani.