INDOSPORT.COM – Presiden LaLiga Spanyol, Javier Tebas, tak menganggap keputusan Barcelona mendepak bintangnya Ousmane Dembele sebagai sesuatu yang ilegal.
Raksasa Catalan, Barcelona, melalui Direktur olahraga Mateu Alemany memastikan bahwa Ousmane Dembele bakal didepak di bursa transfer Januari 2022.
Keputusan ini diambil setelah klub putus asa membujuk Dembele bertahan di Camp Nou menyusul kontraknya akan habis pada musim ini.
Tim asuhan Xavi Hernandez itu sejatinya beberapa kali menawari Dembele kontrak baru. Namun negosiasi berujung pada kebuntuan lantaran sang pemain meminta kenaikan gaji yang tak masuk akal.
Bukan hanya itu saja, Barcelona membuktikan omongannya dengan mencoret Dembele dari skuat utama pada laga terakhir Barca dengan alasan sakit perut.
Marah. Dembele lewat pesan terbuka di media sosial menuduh Blaugrana mencoba memaksanya cepat-cepat hengkang.
Kisruh mengenai masa depan Dembele ini rupanya sampai di telinga presiden Laliga, Javier Tebas. Bukan bermaksud mmembela Barcelona, namun Tebas menilai apa yang dilakukan Barca bukan sesuatu yang melanggar aturan.
“Tidak, tidak ada (yang salah), saya tidak berpikir Barcelona telah melalukan sesuai yang ilegal,” ujar Tebas dilansir dari Marca.
Tebas justru memuji sikap tegas Barcelona, dalam hal ini Mateu Alemany, yang tanpa pikir panjang langsung mendepak Dembele karena dianggap kurang memberikan kontribusi terhadap klub.
“(Saya) mengenai Mateu Alemany, saya yakin demikian (keputusan klub), mereka mengatakan dia tidak berlatih karena gastroenteritis (diare). Saya berharap ada lebih banyak lagi yang seperti Mateu Alemany dalam sepak bola,” lanjutnya.