Liga Indonesia

Liga 1 Dihantam Badai Covid-19, Umuh Muchtar Minta Kompetisi Dihentikan Sementara

Jumat, 4 Februari 2022 13:05 WIB
Kontributor: Arif Rahman | Editor: Yosef Bayu Anangga
© Arif Rahman/Indosport.com
Umuh Muchtar mengusulkan agar Liga 1 dihentikan sementara terkait merebaknya Covid-19 di tubuh klub peserta, termasuk Persib Bandung. Copyright: © Arif Rahman/Indosport.com
Umuh Muchtar mengusulkan agar Liga 1 dihentikan sementara terkait merebaknya Covid-19 di tubuh klub peserta, termasuk Persib Bandung.

INDOSPORT.COM – Umuh Muchtar mengusulkan agar Liga 1 dihentikan sementara terkait merebaknya Covid-19 di tubuh klub peserta, termasuk Persib Bandung.

Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar, memberikan tanggapan mengenai banyaknya kasus Covid-19 di tim peserta kompetisi Liga 1 2021-2022 termasuk Persib Bandung.

Banyaknya kasusnya positif di tim peserta kompetisi, membuat dua pertandingan pekan ke-22 harus ditunda lantaran pemain yang siap atau negatif di salah satu klub kurang dari 14 orang.

Dua laga yang harus ditunda yakni Persipura Jayapura menghadapi Madura United dan Persib Bandung kontra PSM Makassar.

Menurut Umuh, melihat banyaknya kasus Covid-19 yang terjadi saat ini ada baiknya kompetisi Liga 1 2021-2021 dihentikan sementara, guna kebaikan bersama dan mencegah penyebaran covid, apalagi varian Omicron penyebarannya lebih cepat.

"Menurut saya ini kan berisiko buat semua. Bukan Persib saja. Beberapa klub ada yang kena. Cari aman lebih baik menurut saya dengan kejadian begini dihentikan saja dulu. Cari waktu yang tepat, cari waktu yang pas," kata Umuh, Kamis (03/02/22).

Meski demikian, Umuh Muchtar tetap menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi terkait keberlangsungan Liga 1. Pasalnya, mereka lebih memahami situasi dan kondisi di lapangan.

Selain itu, pria yang akrab disapa Pak Haji ini mengingatkan semua pihak tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dalam aktivitasnya.

"Tapi kalau mereka mau main terus ya tidak ada masalah. Kami hanya mengimbau saja, hati-hati nanti lebih parah, tambah parah malah nanti pemain pada pulang bawa masalah buat keluarganya," ucapnya.