INDOSPORT.COM – Pelatih asal Portugal, Jose Mourinho, dikabarkan menghadapi kemungkinan eksodus besar-besaran di AS Roma.
Pelatih asal Portugal, Jose Mourinho, mengambil alih klub Liga Italia, AS Roma, pada awal musim 2021-2022.
Akan tetapi, apa yang sudah dilakukan pelatih berjuluk The Special One ini cenderung terlihat sebagai sesuatu yang sia-sia.
Salah satunya terlihat ketika AS Roma dibantai 1-6 oleh tim Norwegia, Bodo/Glimt, dalam laga UEFA Conference League pada Oktober dan kesulitan mendapat tempat di zona Eropa di klasemen Liga Italia.
Selepas itu, salah satu kekalahan menyakitkan bagi AS Roma adalah saat dihancurkan Inter Milan di babak perempat final Coppa Italia beberapa hari silam.
Giallorossi yang sudah tak memenangi gelar itu sejak 2008 silam dihancurkan oleh mantan pemainnya, Edin Dzeko dan mantan anak asuh Mourinho di Manchester United, Alexis Sanchez.
Melihat performa timnya yang cenderung berantakan, Jose Mourinho mengungkap hal serius di ruang ganti dan meminta pemain yang kurang berkontribusi untuk klub agar segera hengkang.
“Saya ingin tahu mengapa ketika berhadapan dengan Inter Milan, mereka semua tampil buruk di 10 menit pertama,” ujar Mourinho dilansir dari Mirror.
“Inter adalah tim super dan ketika melawan mereka Anda harus menemukan motivasi yang benar. Anda juga melihat tim Anda kurang membawa bola.”
“Apakah Anda takut dengan pertandingan seperti ini? Kembalilah ke Serie C yang tidak ada tim juara, stadion yang bagus dan tekanan sepak bola yang baik,” imbuh Mourinho.
Hal ini kemudian membuat beberapa pemain dikabarkan menunju pintu keluar AS Roma.
Pemain-pemain tersebut adalah Jordan Veretout, Roger Ibanez, Matias Vina, Henrikh Mkhitaryan, dan Nicolo Zaniolo. Dua nama pertama adalah pemain yang kurang disukai Mourinho, meskipun baru bergabung dalam dua musim.