INDOSPORT.COM – Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) merasa yakin bahwa Kim Pan-gon bakal membantu Timnas Malaysia membuat kejutan selama mengikuti turnamen Piala Asia 2023.
Timnas Malaysia bergabung di grup H bersama dengan Bahrain, Turkmenistan dan Bangladesh pada ajang Piala Asia yang akan diselenggarakan pada 16 Juni hingga 16 Juli 2023 mendatang.
Ini akan menjadi rangkaian tugas yang dijalani Kim Pan-gon setelah dirinya ditunjuk sebagai pelatih baru Timnas Malaysia, menggantikan Tan Cheng Ho yang mengundurkan diri usai gagal di Piala AFF 2020 pada Desember 2021 lalu.
Wakil presidan FAM, Datuk Mohd Yusoff Mahadi, mengharapkan skuat Harimau Malaya bisa tampil dengan performa yang lebih segar di bawah kendali Kim Pan-gon sebagai pelatih baru dan stafnya.
“Siapa pun lawan kami, itu bukan laga yang mudah jadi kami harus bersiap. Kami sudah pernah bertemu Bahrain di pertandingan persahabatan sebelumnya, jadi kami berharap para pelatih bisa melihat permainan itu untuk menyusun strategi baru bagi kami,” ujar Yusoff Mahadi dilansir dari BHarian.
“Pertandingan melawan Bahrain dan Turkmenistan sangat penting seperti yang dinyatakan oleh Pan Gon. Kami berharap bisa lolos dan jika kami kalah dalam dua laga tersebut, kami pasti tidak akan lolos,” jelasnya.
Sekadar catatan, Timnas Malaysia saat ini menempati peringkat 154 dunia. Sementara Bahrain berada di peringkat 89, Turkmenistan di urutan ke-134 dan Bangladesh di urutan ke-186.
Malaysia sendiri merupakan salah satu negara yang ditunjuk oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk menjadi tuan rumah. Selain Malaysia, kelima negara lainnya adalah India, Kuwait, Kirgistan, Mongolia, dan Uzbekistan.
Dengan status mereka sebagai tuan rumah, Datuk Mohd Yusoff Mahadi menambahkan bahwa hal ini bisa menjadi salah satu keunggulan saat mereka menantang tiga lawan di fase grup nanti.
“Dengan keuntungan bermain di sini, banyak hal yang bisa kita tinggalkan dibandingkan dengan persiapan yang harus kita lakukan jika keluar negeri,” sambung Mohd Yusoff Mahadi.
“Hanya saja kami harus memanfaatkan keunggulan kami dari segi latihan dan persiapan yang tidak serumit sebelumnya. Jadi kami harus memastikan tim benar-benar siap untuk lolos kualifikasi,” ujarnya.