INDOSPORT.COM - Madura United harus menelan pil pahit imbas kekalahan 1-2 dari Persebaya Surabaya pada pekan ke-28 Liga 1 di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar Bali, Senin (28/02/22).
Kekhawatiran Fabio Lefundes akhirnya terjadi juga. Fokus yang belum konsisten memberi andil dalam kekalahan pada laga bertajuk Derby Jatim semalam.
"Kami kebobolan terlalu cepat. Dan ini sudah terjadi untuk kesekian kalinya," tukas Pelatih Madura United asal Brasil itu dalam konferensi pers selepas laga.
Ya, Tim Laskar Sape Kerrab hilang fokus pada menit-menit awal. Situasi ini dimanfaatkan betul oleh Bruno Morreira dengan shooting kerasnya saat laga baru berlangsung 2 menit.
MU memang sempat merespon dengan gol penalti Beto Goncalves menit 29. Namun, semua upaya memaksakan hasil imbang terbuang percuma, saat Alie Sesay membobol gawang Hong Jung-nam menit 90.
"Namun dalam laga derby seperti ini, kelengahan pada menit akhir adalah hal yang salah. Kedua tim sudah bermain bagus, banyak duel dan sangat menarik," sambung Fabio.
Ketinggalan Momen
Fabio Lefundes juga menuturkan, tim asuhannya kehilangan momentum bagus. Seharusnya, sudah ada perubahan penting pada komposisi pemain di awal babak kedua.
Namun, Fabio tampak mempertahankan komposisi awal hingga akhir. Bahkan, pergantian pemain hanya dilakukan ketika Novan Sasongko cedera pada menit 51 oleh Slamet Nur Cahyo.
"Kemampuan tim mengimbangi Persebaya membuat saya tak perlu pergantian. Hanya mengganti Novan sudah cukup," ujar Fabio.
Kekalahan ini sekaligus membuat Madura United puasa kemenangan dalam empat laga, termasuk lawan Persipura. Fachrudin Wahyudi Aryanto dkk terakhir kali memetik poin penuh saat mengalahkan Persiraja 1-0 (14/02/22) lalu.