Liga Italia

Membelot, Juventus di Ambang Terusir dari Liga Italia

Kamis, 24 Maret 2022 15:07 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor: Isman Fadil
© esporte.ig.com.br
Presiden federasi sepak bola Italia (FIGC), Grabriele Gravina menegaskan bahwa Juventus akan dikeluarkan dari Serie A jika Liga Super Eropa terwujud. Copyright: © esporte.ig.com.br
Presiden federasi sepak bola Italia (FIGC), Grabriele Gravina menegaskan bahwa Juventus akan dikeluarkan dari Serie A jika Liga Super Eropa terwujud.

INDOSPORT.COM - Presiden federasi sepak bola Italia (FIGC), Grabriele Gravina menegaskan bahwa Juventus akan dikeluarkan dari Serie A Liga Italia jika Liga Super Eropa terwujud.

Presiden Bianconeri Andrea Agnelli adalah salah satu otak yang mengarsiteki kompetisi Liga Super Eropa.

Kompetisi ini akan memisahkan diri dari Liga Champion dan Liga Europa dan diikuti oleh 12 klub besar eropa.

Setelah resmi diumumkan ke publik pada tahun lalu, rencana ini mendapat protes keras baik dari petinggi EUFA, klub-klub lain, dan para suporter.

Karena mendapat tekanan yang besar dari suporter, sembilan dari 12 klub tersebut telah mengumumkan pengunduran diri mereka dari kompetisi 48 jam setelah diumumkan.

Tinggal Juventus, Real Madrid dan Barcelona masih secara resmi terlibat dalam proyek tersebut.

Namun beberapa waktu yang lalu, presiden Juventus, Andrea Agnelli mengatakan bahwa kontrak yang telah  ditandatangani dengan penyelenggara kompetisi Liga Super Eropa masih berlaku untuk 11 dari 12 klub tersebut.

Melihat prahara Liga Super Eropa yang mulai berani kembali muncul ke publik, Presiden FIGC, Gabrielle Gravinia angkat bicara.

Gravina menyatakan bahwa kontrak yang disebutkan oleh Agnelli tersebut hanya omong kosong belaka.

Namun jika memang Juventus yang  menginisiasi Liga Super Eropa dan kompetisi tersebut benar-benar terwujud maka FIGC akan mengeluarkan Si Nyonya Tua dari Liga Italia.