INDOSPORT.COM - Manajemen Persib Bandung, memberikan tanggapan mengenai gagasan dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk menggelar laga Persik Kediri vs Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (31/03/22).
Laga pemungkas Liga 1 2021-2022, memang akan diselipkan prosesi awarding ceremony. Melihat akan banyaknya tamu undangan dan VIP serta padatnya acara, LIB menilai Stadion Kapten I Wayan Dipta lah yang mumpuni untuk menggelar laga ini.
Sehingga, itu PT LIB mengirimkan surat permohonan izin kepada klub-klub agar diizinkan menggelar laga tersebut di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono, menegaskan pihaknya menolak gagasan tersebut, menurutnya PT LIB harus menjalankan aturan yang sudah disepakati dari awal.
Kesepakatan bersama pada awal kompetisi, diantaranya tidak ada tim yang bermain di kandangnya. Sedangkan, Stadion Kapten I Wayan Dipta merupakan kandang dari Bali United.
Sehingga, manajemen Persib dengan tegas tidak setuju dengan gagasan PT LIB untuk menggelar pertandingan antara Persik Kediri menghadapi Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
"Persib patuh, menghormati dan mendukung peraturan dan regulasi yang sudah disepakati dari awal oleh LIB dan 18 klub yang menyatakan bahwa klub tidak diperbolehkan main di home stadium nya," kata Teddy, Selasa (29/03/22).
Teddy berharap, PT LIB selaku operator kompetisi bisa menjalankan regulasi yang sudah disepakati oleh seluruh klub peserta Liga 1 2021-2022.
"Iya tidak setuju (Bali United main di Stadion Kapten I Wayan Dipta)," tegas Teddy.