3 Alasan yang Membuat Juventus Mundur Kejar Zaniolo di Bursa Transfer
Pertimbangan ketiga Juventus untuk merekrut Nicolo Zaniolo adalah mereka masih belum tahu apakah jebolan akademi Fiorentina dan Inter Milan itu adalah opsi terbaik untuk dibeli.
Di Liga Italia masih banyak pemain dengan talenta serupa namun dengan kondisi fisik yang lebih kokoh contohnya Giacomo Raspadori.
Raspadori memang berposisi sebagai striker tengah namun punya banyak kemiripan dengan Zaniolo. Keduanya sama-sama tidak punya kaki lemah dan inting ofensif yang tinggi.
Musim ini di Liga Italia, Raspadori namun lebih produktif. Dari 28 penampilan, sang penyerang milik Sassuolo punya sembilan gol plus lima assist.
Sementara itu Zaniolo baru punya dua gol dan empat assist dengan lima penampilan lebih sedikit. Padahal oleh AS Roma ia kerap dijadikan duet Tammy Abraham di lini paling depan.
Hanya saja tetap kurang pantas rasanya hanya membandingkan kedua pemain dengan statistik belaka mengingat bisa saja peran mereka di lapangan jauh berbeda.
Akan tetapi Raspadori memang patut diperhitungkan oleh Juventus karena harganya bisa lebih murah ketimbang Zaniolo.
Diprediksi pemilik sembilan caps dan tiga gol untuk timnas Italia itu bisa diboyong dengan harga 30 juta Euro. Bahkan Sassuolo tidak menolak dengan metode pinjam dengan opsi permanen.
Roma enggan untuk diberi proposal yang sama. Il Lupi butuh dana cepat sehingga mereka hanya mau melepas kontan Zaniolo.
Dengan semua pertimbangan tadi, wajar jika Juventus belum banyak bergerak untuk Nicolo Zaniolo. Toh masih ada banyak waktu sebelum bursa transfer dibuka nanti.