Unggul Lebih Dulu, Skuad Garuda Select Dipaksa Takluk 1-4 oleh Arsenal
Ridho Syuhada kembali membuka peluang bagi Garuda Select. Umpan lambungnya di menit 26 bisa diterima Rafly Selang di kotak penalti Arsenal, sayangnya ditepis kiper.
Memasuki menit ke-30, Arsenal mencetak gol lagi. Ethan Nwaneri melakukan gocekan memutar dari luar kotak penalti, bola pun menuju pojok kiri gawang Garuda Select.
Di menit 38, Garuda Select nyaris mencetak gol. Kiper Arsenal melakukan operan lemah dan bola diintersep oleh Hokky, tetapi bola yang kena kakinya itu masih melebar tipis.
Memasuki babak kedua, permainan kedua tim mulai kembali seimbang. Garuda Select tak inferior walau menghadapi tim sekelas Arsenal yang bermain taktis dan kompak.
Beberapa kali, pasukan Dennis Wise bisa merepotkan pertahanan The Gunners dengan pergerakan dan umpan-umpan.
Di menit 61, Garuda Select kembali bisa mendominasi di kotak penalti Arsenal. Ridho melepas tendangan ke arah gawang, tetapi bola masih bisa diblok pemain bertahan.
Peluang emas Garuda Select tercipta di menit 68. Hokky melepas sundulan akurat dari momen umpan sepak pojok, tetapi bola bisa ditepis kiper Arsenal, Brian Okonkwo.
Arsenal sendiri kesulitan untuk menembus pertahanan Garuda Select di babak kedua. Di menit 84, Resa melepas tendangan dari luar kotak penalti, sayang bola melambung.
Konsentrasi Garuda Select menurun jelang bubar. Arsenal bisa kembali mencetak gol di menit 86. Pemain bernama Kamarni Ryan menjebol gawang Garuda Select. Skor 1-3.
Gol terakhir Arsenal dicetak di menit 90+3. Berawal dari umpan lambung, sundulan Luis Brown menjebol gawang Garuda Select. Tim Indonesia dipaksa takluk dengan skor 1-4.