INDOSPORT.COM – Orang tua dari fans Everton yang ponselnya dihancurkan oleh Cristiano Ronaldo, telah mengecam perbuatan tak terpuji dari sang superstar kepada putranya yang masih berusia 14 tahun.
Dalam sebuah rekaman yang viral di media sosial, Ronaldo tampak sedang menuju terowongan ruang ganti pemain di Stadion Goodison Park. Raut muka CR7 terlihat sangat marah, menyusul kekalahan 1-0 Manchester United dari tuan rumah Everton, Sabtu (09/04/22).
Kemudian dari kerumunan penonton, seorang bocah bernama Jake Kelly, yang menghadiri pertandingan pertamanya dan menderita autisme serta dyspraxia, merekam para pemain yang berjalan keluar lapangan.
Dia kemudian menurunkan kamera ponselnya untuk menyorot cedera kaki yang diderita Ronaldo sebelum pemenang 5 kali Ballon D’or itu menghancurkan telepon genggam miliknya ke lantai.
Ibu Jake, Sarah, mengatakan bahwa sejak insiden itu terjado, putranya mengalami gangguan sulit tidur di malam hari dan juga menderita sakit di ibu jari serta memar di tangannya.
Sementara itu, begitu videonya viral di media sosial, Ronaldo segera memposting pesan permintaan maaf kepada Jake dan mengundang sang bocah untuk menonton pertandingan di Old Trafford untuk demi kesalahannya.
Namun, permintaan maaf dari Ronaldo tidak diterima dengan baik oleh ibu Jake. Ia menjelaskan bahwa pihak keluarga benar-benar kecewa atas sikap berlebihan yang ditunjukkan oleh CR7.
"Permintaan maaf (dari Ronaldo) justru malah membuat saya lebih marah," kata Sarah, dikutip dari Telegraph Sport (11/04/22).
"Saya pikir, betapa kasarnya - Anda memberi tahu semua orang bahwa Anda telah meminta maaf dan Anda tidak melakukannya. Oke, Anda telah menyebarkannya ke media sosial tetapi ... Anda harus meminta maaf langsung kepada putra saya,” lanjutnya.
"Dia (Ronaldo) punya waktu beberapa jam untuk memikirkannya. Dia seharusnya mengetahui detail kontak kami, berbicara dengan kami sebelum merilis sesuatu. Saya akan senang dengan itu," pungkas Sarah.