In-depth

3 Pemain Biang Kerok Manchester City Dikandaskan Liverpool di Piala FA dan Gagal Treble

Minggu, 17 April 2022 09:05 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© Reuters/Lee Smith
Aksi Phil Foden di laga Manchester City vs Atletico Madrid pada leg pertama perempatfinal Liga Champions, Rabu (06/04/22) dini hari WIB. Foto: Reuters/Lee Smith Copyright: © Reuters/Lee Smith
Aksi Phil Foden di laga Manchester City vs Atletico Madrid pada leg pertama perempatfinal Liga Champions, Rabu (06/04/22) dini hari WIB. Foto: Reuters/Lee Smith
Gagal Gantikan de Bruyne

Oleksandr Zinchenko

Cederanya Kyle Walker membuat Pep Guardiola memasang Joao Cancelo di kanan dan menurunkan Oleksandr Zinchenko di kiri. Namun, penampilan bek asal Ukraina ini tak memuaskan.

Zinchenko tak mampu memberikan dukungan berarti dalam penyerangan karena kerepotan menghadapi tekanan dari Mohamed Salah dan Trent Alexander-Arnold.

Tak hanya itu, ia pun kerap salah posisi saat berada dalam posisi bertahan. Seperti terlihat di gol ketiga, Zinchenko tertarik ke tengah kotak penalti sehingga Sadio Mane berdiri bebas untuk mencetak gol.

Ia juga nyaris membuat blunder saat sundulan lemahnya menghasilkan peluang bagi Liverpool untuk mencetak gol keempat yang untungnya gagal tercipta.

Laman whoscored memberi Oleksandr Zinchenko nilai 6.33 atas penampilannya, terburuk ketiga di jajaran pemain Man City.

Phil Foden

Dimainkan di lini tengah oleh Guardiola seiring kondisi Kevin de Bruyne yang belum pulih benar dari cedera, kinerja Phil Foden terbilang mengecewakan.

Banyak bergerak di sisi kiri, akurasi umpan Foden terbilang sangat buruk dengan melepaskan 4 crossing tapi tak satu pun menemui sasaran.

Di sisi lain, ia juga tak memberikan ancaman berarti dengan hanya mampu melepaskan 1 tembakan sepanjang laga yang bahkan tak menemui sasaran.

Penguasaan bolanya juga terbilang buruk dengan hanya mampu melakukan 1 dribel sukses sepanjang laga dan malah 1 kali kehilangan bola karena direbut lawan dan 1 kali karena kontrol yang buruk.

Penampilannya pada akhirnya membaik di babak kedua termasuk umpan panjangnya yang berbuah gol kedua City, tapi sudah terlambat untuk membalikkan keadaan.