INDOSPORT.COM - Minim jam terbang di kompetisi Liga 1 2021-22, kapten Timnas Indonesia All Star U-20, Komang Teguh petik pelajaran berharga dari IYC 2022.
Sebagaimana diketahui, Indonesia sukses menggelar turnamen International Youth Championship (IYC) 2022, bertempat di Jakarta International Stadium (JIS).
Peserta IYC 2022 adalah Indonesia All Star U-20, Bali United U-18, Barcelona U-18, dan Atletico Madrid U-18. Cukup disayangkan, Real Madrid U-18 harus mengundurkan diri.
Timnas Indonesia All Star U-20 tampil menjanjikan saat mampu mengimbangi skuat Barcelona U-18 dengan skor 0-0.
Kemudian, Komang Teguh dkk berhasil menang 3-0 tanpa balas saat berjumpa rekan senegara, yaitu Bali United U-18.
Di partai semifinal, Timnas All Star U-20 berjumpa Atletico Madrid U-18. Komang Teguh masih dipercaya sebagai kapten.
Sayangnya, walau unggul lebih dulu lewat gol Fajar Fathurrahman, tetapi Timnas All Star U-20 kena comeback dan kalah 2-1.
Timnas All Star U-20 gagal melenggang ke final International Youth Championship (IYC) 2022. Tempat itu diraih oleh dua tamu dari Eropa, yaitu Atletico Madrid dan Barcelona.
Walau gagal tampil di final IYC 2022 dan mengharumkan nama Indonesia, Komang Teguh Trisnanda mengaku sudah puas.
Penggawa Borneo FC di Liga 1 2021-22 itu mengaku telah memetik pelajaran berharga dari pertemuannya dengan Barcelona dan Atletico Madrid, juga sebagai kapten tim.