Pelatih Asal Brasil Tanggapi Hengkangnya Eks Kiper Timnas U-19 dari Persib
Pada kompetisi Liga 1 2021-2022, Aqil Savik tidak mendapatkan kesempatan bermain, lantaran harus bersaing dengan tiga penjaga gawang Persib lainnya, yakni Teja Paku Alam, I Made Wirawan dan Muhammad Natshir.
Pada kompetisi Liga 1 2021-2022, Aqil Savik hanya masuk dalam daftar susunan pemain (DSP) pada sembilan pertandingan dan sejak pekan ke-23 hingga berakhirnya kompetisi dia menjalani pemulihan cedera.
Passos menyadari, persaingan untuk menembus tim inti tidak mudah, pasalnya skuat Maung Bandung saat menghadapi kompetisi Liga 1 2021-2022 memiliki empat penjaga gawang.
Sehingga, Aqil harus bersaing dengan tiga penjaga gawang lainnya yang sudah senior dan berpengalaman, yakni Teja Paku Alam, I Made Wirawan dan Muhammad Natshir.
"Karena kita semua tahu persaingan di Persib begitu ketat untuk bisa menjadi pilihan nomor satu," ungkap Passos.
Sementara itu, selain Aqil Savik, Persib juga melepaskan dua penjaga gawang lainnya yakni Dhika Bayangkara dan Muhammad Natshir, setelah berakhirnya kompetisi Liga 1 2021-2022.
Meskipun, pada kompetisi Liga 1 2021-2022, Dhika Bayangkara tidak memperkuat Persib, lantaran dipinjamkan ke Persita Tangerang.
Selain itu, setelah melepas tiga penjaga gawang, skuat Maung Bandung sudah memiliki satu kiper anyar, Fitrul Dwi Rustapa, untuk persiapan menghadapi kompetisi Liga 2022-2023.
Menurut pelatih kiper asal Brasil ini, perubahan komposisi di dalam tim merupakan hal yang normal. Selain itu, tim pelatih akan tetap bekerja keras mempersiapkan skuat Maung Bandung untuk persiapan menghadapi kompetisi musim depan.
"Tapi kami akan tetap bekerja keras dengan kiper yang baru saja didatangkan," tegas Passos.