Joelinton dan Bruno Guimaraes, Duo Samba Kunci Lesatan Newcastle United di Liga Inggris
Di sisi lain, berbeda dengan Joelinton yang kini menjalani musim ketiga di St. James’s Park, Bruno Guimaraes baru datang ke Newcastle di bursa transfer musim dingin pada Januari kemarin.
Sempat dikaitkan dengan sejumlah klub termasuk Arsenal, pada akhirnya Newcastle United-lah yang sukses memboyongnya dari Lyon dengan banderol 40 juta pounds.
Bersama The Magpies, pemain 24 tahun ini tak langsung jadi pilihan utama. Dalam debutnya ketika menghadapi Everton, ia bahkan baru dimasukkan di injury time.
Hingga laga kelimanya di Liga Inggris, Guimaraes bahkan masih terus berperan sebagai pemain pengganti. Minimnya menit bermain ini pun sempat membuat ia diduga gagal beradaptasi.
Rupanya, hal ini memang sengaja dilakukan Eddie Howe agar Guimaraes bisa beradaptasi dengan perlahan.
Terbukti, ketika akhirnya diturunkan sebagai starter untuk pertama kalinya di Liga Inggris saat menghadapi Southampton, Guimaraes tampil gemilang. Di laga itu, ia mencetak gol pertamanya untuk The Magpies lewat backheel unik, yang juga menjadi gol penentu kemenangan 2-1.
Sejak laga itu, Bruno Guimaraes pun sukses menyegel 1 tempat di starting line up Newcastle. Dalam 7 laga berikutnya, ia 6 kali dipasang sebagai starter.
Guimaraes pun membayar kepercayaan itu dengan penampilan apik, khususnya di 3 laga terakhir dengan mencetak 3 gol dan 1 assist dalam periode tersebut.
Istimewanya, gol dan assistnya itu kerap menjadi penentu kemenangan. Seperti brace-nya ketika membawa Newcastle mengalahkan Leicester 2-1, dan assist indahnya kepada Miguel Almiron saat Newcastle menang 1-0 atas Crystal Palace.
Dengan penampilan apik mereka ini, bukan tidak mungkin Bruno Guimaraes dan Joelinton akan terus menjadi andalan Eddie Howe di Newcastle, dan membawa The Magpies terus melejit.