In-depth

Rapor Pemain Inter Milan Saat Dipermalukan Bologna dan Gagal Kudeta AC Milan: Cuma 2 yang Oke

Kamis, 28 April 2022 10:05 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© REUTERS-Jennifer Lorenzini
Reaksi Lautaro Martinez dari Inter Milan REUTERS-Jennifer Lorenzini Copyright: © REUTERS-Jennifer Lorenzini
Reaksi Lautaro Martinez dari Inter Milan REUTERS-Jennifer Lorenzini
Lini Depan Melempem

Marcelo Brozovic – 5.5

Dipercaya memegang ban kapten, Marcelo Brozovic justru tampil mengewakan. Ia terlihat tak bertenaga dan tak bisa memanfaatkan minimnya tekanan Bologna yang menimbulkan banyak ruang kosong di lini tengah.

Hakan Calhanoglu – 6

Hakan Calhanoglu sejatinya tampil cukup apik khususnya di babak pertama. Ia beberapa kali memberikan umpan apik yang mengancam pertahanan Bologna, tapi sayangnya gagal dimanfaatkan rekan-rekannya.

Meski demikian, penampilannya sedikit menurun di babak kedua. Di sisi lain, ia menerima kartu kuning di menit-menit akhir sehingga akan absen di pertandingan berikutnya.

Lautaro Martinez – 5

Lautaro Martinez seolah kehilangan sentuhan akhirnya di laga ini. Sempre Inter mencatat sang bomber setidaknya membuang 3 peluang mencetak gol, dan pergerakannya terbilang buruk.

Buruknay penyelesaian akhirnyamenjadi salah satu penyebab Inter Milan gagal mengunci kemenangan meski memiliki sejumlah peluang.

Joaquin Correa – 5

Joaquin Correa dipercaya menggantikan Edin Dzeko tapi gagal memanfaatkan kesempatan tersebut dengan baik. Ia beberapa kali kehilangan bola, dan kerja samanya dengan para pemain Inter Milan lainnya tampak tidak padu.

Edin Dzeko – 5

Edin Dzeko masuk di menit ke-63 menggantikan Correa. Namun, ia gagal memberikan dampak berarti dan tak mampu memanfaatkan keunggulan fisiknya terhadap para bek Bologna.

Alexis Sanchez – 5.5

Sama-sama masuk di menit ke-63, Alexis Sanchez tampak lebih hidup dibandingkan Dzeko. Namun, kengototannya tetap saja gagal menembus pertahanan Bologna.

Danilo D’Ambrosio – 6

Danilo D’Ambrosio diturunkan untuk menambah daya dobrak Inter Milan khususnya di situasi bola mati. Sayangnya, sejak ia masuk di menit ke-70 Inter malah tak banyak mendapat bola mati.

Matteo Darmian dan Roberto Gagliardini

Keduanya masuk saat laga tinggal tersisa 10 menit dan tak terlalu banyak memberikan dampak di periode singkat itu.