INDOSPORT.COM - Pelatih kepala Atalanta, Gian Piero Gasperini, mengakui jika timnya kalah kelas dari AC Milan kala berjumpa di pekan ke-37 Liga Italia, Minggu (15/05/22) lalu.
La Dea sebenarnya ia anggap bermain apik di hadapan publik Il Rossoneri yang memenuhi San Siro namun pada akhirnya Gasperini beranggapan jika sang kandidat kuat Scudetto memang layak menang.
Walau berstatus tim tandang namun sebenarnya Atalanta memberikan perlawanan yang layak untuk AC Milan.
Penguasaan bola yang dimiliki Matteo Pessina dan kolega lebih banyak di angka 54,2%. Agresifitas mereka di depan gawang mereka juga oke dengan 12 tembakan atau sama dengan yang dilepas pemain tuan rumah.
Bahkan ketika Rafael Leao mampu memecah kebuntuan AC Milan pada menit ke-56 dengan skema serangan balik, Atalanta sebenarnya masih menolak untuk menyerah.
Barulah ketika Theo Hernandez menyarangkan gol individu spektakuler 20 menit kemudian, Atalanta mengendur dan pada akhirnya kalah dengan skor 2-0.
Gigihnya AC Milan selama 90 menit membuat Gasperini tidak bisa menyimpan pujiannya. Atalanta di matanya bermain baik namun Merah-Hitam ia anggap pantas menang dan menjuarai Liga Italia.
"Milan pantas mendapatkan Scudetto. Kami bermain dengan baik namun semua berubah ketika Theo mencetak gol," ungkap Gian Piero Gasperini pada DAZN.
"Atalanta sempat membuat Milan kesulitan untuk sekedar menembak namun pada akhirnya kami kalah dalam hal penyelesaian. Kami memang kalah namun aku puas dengan performa para pemain,"
"Di pertandingan-pertandingan seperti ini pemain pengganti punya peran krusial. Inilah yang harus dilakukan semua tim untuk menang," tambahnya lagi.