INDOSPORT.COM - Percaya diri boleh saja, namun jika tidak dibarengi dengan pembuktian maka ujung-ujungnya akan jadi tertawaan seperti Mohamed Salah dan Trent Alexander-Arnold usai final Liga Champions 2021/2022 antara Liverpool vs Real Madrid.
Dua bintang Liverpool tersebut rupanya memiliki rasa percaya diri sebelum menghadapi Real Madrid di final sampai-sampai tak tahan untuk membagikannya ke media sosial. Namun kini mereka justru kena 'bully.
Salah jauh sebelum pertandingan digelar pada Minggu (29/05/22) mengaku memang mengincar El Real sejak lama karena merasa punya dendam.
Kekalahan 3-1 saat final Liga Champions edisi 2018 lalu jadi alasannya dan sang winger Mesir blak-blakan bicara sejak timnya lolos dari semifinal jika ia tidak sabar membayar kegagalannya empat tahun silam.
"Aku sangat senang. Sejak sebelum final aku sudah berkata jika Liverpool harus berjumpa dengan Real Madrid," beber Mohamed Salah.
"Kami kalah di 2018 dan kami semua sedih karenanya. Ini saatnya balas dendam. Aku percaya nanti akan jadi final yang sulit jadi fokus harus dijaga," tambahnya lagi.
Another example of why you don’t get bold
— 𝓛𝓲𝓪𝓶 🐝 (@LJxmes) May 28, 2022
Tidak ketinggalan, pemain 29 tahun itu juga mengunggah status di Twitter pada 5 Mei lalu bertulisikan 'Kita punya masalah yang belum selesai' yang pastinya ditujukan pada Real Madrid.
Sementara itu Alexander-Arnold pun sempat pamer percaya diri lewat twitter-nya kala menulis "1/4. Masih lapar (untuk juara)" pada akhir Februari tahun ini kala Liverpool baru memenangkan trofi Carabao Cup.
— ⚡ (@UTDCJ_) May 28, 2022
Bek kanan internasional Inggris itu jelas mengacu pada peluang Liverpool memenangkan empat gelar sekaligus musim ini yakni Carabao Cup, Piala FA, Liga Inggris, dan Liga Champions.
Sayang pada akhirnya peribahasa 'Mulutmu Harimaumu' justru tepat disematkan pada Trent Alexander-Arnold karena Liverpool batal menyudahi 2021/2022 dengan quadruple.