Skuad Italia Dirombak saat Lawan Argentina, Lorenzo Insigne Beri Jawaban Menohok
“Saya tidak ingin pesiun dari tim nasional. Bahkan jika saya pergi ke belahan dunia lain, saya telah memberi tahu Mancini bahwa saya tersedia,” ujar Insigne dilansir dari Football Italia.
“Saya sudah kadung terikat dengan jersey (timnas Italia) ini.”
Rencana Mancini merombak skuat Italia sejatinya bukan isapan jempol belaka. Dia diketahui memanggil sederet pemain muda ke timnas pada jede internasional bulan ini.
Salah satu nama yang mencuri perhatian adalah Wilfried Gnonto, pemain milik FC Zurich berusia 18 tahun, yang pada musim lalu mencetak 10 gol dan 5 assist bersama klubnya di semua kompetisi.
Selain itu, ada Giorgio Scalvini (Atalanta, 18 tahun), Matteo Cancellieri (Hellas Verona, 20 tahun), Samuele Ricci (Torino, 20 tahun) hingga Salvatore Esposito (SPAL, 21 tahun) yang ia panggil.
Pertandingan antara Italia vs Argentina sendiri akan membangktikan kenangan kaut tentang legenda Napoli, Diego Maradona. Pahlawan Argentina itu rupanya adalah idola Insigne.
“Saya menato dia di kulit saya karena saya adalah penggemar berat Napoli. Saya berharap bisa memenangkan trofi ini di stadion tempat kami (Italia) membuat sejarah (juara Euro 2020),” sambungnya.
“Pertandingan dengan Argentina akan menjadi penting untuk memulai kembali dan membawa Italia bangkit kembali.”
Insigne sendiri telah menatatkan 54 caps untuk Timnas Italia jelang pertandingan Finalissima. Dia juga telah mencetak 10 gol sejak melakukan debut seniornya pada tahun 2012.
Bukan hanya itu, Insigne juga bagian penting dari kesuksesan timnas Italia di ajang Euro 2020. Dia mencetak gol melawan Turki di babak penyisihan grup dan Belgia di perempat final.