Bedah Formasi Manchester United dengan Kedatangan Ismael Bennacer dan Duo Inter Milan
Bergerak ke lini tengah, perubahan akan terjadi dengan masuknya Ismael Bennacer dari AC Milan. Pemain Aljazair itu diproyeksikan mengisi satu tempat seiring aksi apiknya bersama Rossoneri.
Musim lalu, Bennacer mencatatkan 40 penampilan di semua kompetisi dan mencetak 2 gol serta 1 assist, meski 19 di antaranya dilakukan sebagai pemain pengganti.
Sementara itu, posisi sebagai partner Bennacer kemungkinan akan diisi bergantian oleh Fred dan Scott McTominay tergantung pada kebutuhan strategi, kecuali ten Hag bisa memboyong 1 lagi nama baru.
Bergerak di sektor sayap, pos winger kiri kemungkinan akan menjadi milik Jadon Sancho. Sancho sendiri awalnya memang kesulitan menunjukkan performa apik, namun di akhir musim kinerjanya membaik.
Secara total ia mencetak 5 gol dan 3 assist dari 38 penampilan. Kehadiran ten Hag yang gemar menerapkan permainan menyerang pun diharapkan bisa membantu Sancho tampil lebih baik lagi musim depan.
Di pos winger kanan, Setan Merah kemungkinan besar akan mendatangkan nama baru dengan anak buah ten Hag di Ajax, Antony, menjadi nama yang paling santer disebut-sebut.
Pemain 22 tahun itu tampil gemilang bersama Ajax musim lalu dengan 12 gol dan 10 assist dari 32 laga sehingga diharapkan bisa menjadi senjata baru MU di kanan. Sementara itu, Anthony Elanga akan berperan sebagai pelapis.
Beralih ke pos gelandang serang, Bruno Fernandes jelas akan kembali menjadi pilihan utama. Fernandes memang sedikit menurun musim lalu, namun tak bisa dimungkiri ia tampil apik sejak didatangkan dari Sporting CP di mana ia sudah mencetak 50 gol dan 39 assist dari 126 penampilan.
Sementara itu jika tak bisa mendatangkan penyerang tengah baru, maka pos tersebut akan menjadi milik Cristiano Ronaldo. Meski sudah berusia 37 tahun, musim lalu Ronaldo masih jadi pemain tertajam dengan 24 gol.
Manchester United XI: De Gea; Dumfries, Varane, de Vrij, Shaw; Bennacer, Matic/Fred; Antony, Fernandes, Sancho; Ronaldo.