Man United Pernah Tolak Tawaran PSG Barter Pogba-Neymar, Mengapa?
Saat ini memang hanya Manchester United, Chelsea, dan Newcastle United saja yang bisa dikatakan mampu mendatangkan Neymar.
Namun, The Red Devils terseok-seok musim lalu dan hanya finis di posisi lima sehingga mereka tidak akan bermain di Liga Champions musim depan.
Dengan situasi tersebut, merekrut Neymar ke Old Trafford bisa dibilang jauh dari kata sepakat karena Man United tidak memegang tiket ke Liga Champions.
Sejaitnya, Man United pernah punya kesempatan untuk mendapatkan Neymar. Hal tersebut terjadi pada tahun 2019 lalu.
The Independent mengeklaim bahwa pada tahun tersebut sang raksasa Liga Prancis, sepertinya tertarik melakukan pertukaran Neymar dengan Pogba.
Kebetulan, Pogba ingin keluar dari pintu Old Trafford pada waktu itu setelah sempat berselisih dengan Jose Mourinho. Namun, saat estafet kepelatihan dipegang oleh Ole Gunnar Solkjaer, hubungan Pogba dan pelatih membaik sehingga keputusannya untuk tetap berseragam Manchester United sudah bulat.
Neymar juga hampir pindah dari PSG pada musim panas tersebut karena dikabarkan frustasi atas kegagalan timnya dalam memenangi Liga Champions selama dua tahun pertamanya di Paris.
Memang PSG pernah menawarkan pertukaran Pogba dengan Neymar pada waktu itu, tetapi Setan Merah menolaknya mentah-mentah. Disinyalir ada dua alasan mengapa Manchester United ogah menyetujui penawaran tersebut.
Alasan pertama adalah mengenai keuangan. Setan Merah percaya menampung Neymar ke Old Trafford akan merogoh kocek yang terlalu besar.
Disebutkan Neymar meminta 900 ribu poundsterling per pekan sehingga MU enggan membayar gajinya sebanyak itu yang mana biaya tersebut dua kali dari yang dikantongi Alexis Sanchez.
Alasan kedua tawaran PSG ditolak Man United adalah karena CEO Man United ingin mempertahankan Pogba di klub.