Liga Indonesia

PSSI Dapat Dana Segar dari FIFA Ratusan Juta untuk Kembangkan Sepak Bola Indonesia

Rabu, 13 Juli 2022 17:57 WIB
Penulis: Antonius Wahyu Indrajati | Editor: Isman Fadil
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan didampingi direktur teknik Timnas Indonesia, Indra Sjafri dalam jumpa pers di Bali, Minggu (30/1/22). Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT. Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan didampingi direktur teknik Timnas Indonesia, Indra Sjafri dalam jumpa pers di Bali, Minggu (30/1/22). Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT.
Implementasi Program Football for School di Indonesia

Melansir dari laman resmi PSSI, FIFA Foundation mendukung secara penuh pengembangan sepak bola Indonesia.

Bantuan yang diterima PSSI itu, diperoleh setelah administrator FIFA Foundation menyetujui aplikasi untuk mulai mengimplementasikan program Football for School (F4S) di Indonesia.

Seraya dengan kerja sama ini, aplikasi Football for School telah dirilis dan bisa diunduh di smartphone.

FIFA juga akan memberikan bola Adidas sebanyak 250.000 pcs yang akan dialokasikan untuk Indonesia. Selain itu, mereka juga akan memberikan dana bantuan satu kali sebesar USD 50.000.

“Alhamdulillah, kami mendapatkan bantuan dari FIFA melalui program ini. Semoga bantuan ini dapat membantu pengembangan sepak bola Indonesia terutama usia dini,” ungkap Indra Sjafri, Direktur Teknis PSSI.

Berdasarkan dengan laporan itu, PSSI juga memberikan gambaran terkait dengan program F4S yang akan diimplementasikan di Indonesia.

“Program F4S adalah hasil kolaborasi antara FIFA Foundation dengan UNESCO yang menggunakan sepakbola sebagai alat untuk mengembangkan kehidupan sosial,” tulis pernyataan resmi PSSI.

“Dengan mendukung sekolah-sekolah lokal untuk meningkatkan kehidupan siswa-siswi di seluruh dunia,” sambungnya.

Program ini akan diluncurkan pada 28 Oktober yang bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda bersama FIFA Football Legend, Indonesia Football Legend dan Guru Olahraga serta 100 siswa Sekolah Dasar.

"Sudah menjadi komitmen PSSI yang dipimpin oleh Ketua Umum Mochamad Iriawan untuk terus memperhatikan pengembangan sepak bola usia dini termasuk menjalankan kompetisi dengan rutin," pungkasnya.