Masuk Akal! Ini Alasan Shin Tae-yong Sebut Vietnam dan Thailand 'Main Mata' di Piala AFF U-19
Dengan hasil imbang 1-1, maka Vietnam dan Thailand sama-sama melenggang ke babak semifinal Piala AFF U-19 2022, menyisihkan Timnas Indonesia yang unggul selisih gol.
Pelatih kepala Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong mengaku kecewa dengan aturan aneh dari AFF yang membuat Garuda Muda gagal ke semifinal Piala AFF U-19 2022.
Menurutnya, Vietnam dan Thailand 'main mata' agar tidak bertemu Timnas Indonesia. Barangkali mereka takut diberondong gol oleh Hokky Caraka dkk di fase knockout.
"Jujur saya tidak bisa banyak bicara, daripada saya banyak bicara tentang ada 'sesuatu', tetapi pastinya terlihat memang laga ini tidak fairplay," kata Shin Tae-yong.
"Terlihat sekali dari pertandingan itu, kedua tim takut dengan Indonesia. Dari awal laga melawan Vietnam, mereka (Thailand) terus mengulur waktu, dan juga tidak fairplay."
"Untuk lolos ke semifinal, harusnya mereka berusaha maksimal sampai waktu terakhir. Tetapi mereka di menit-menit akhir tidak niat menyerang sama sekali," imbuhnya.
"Dari pertandingan itu sudah terlihat, kedua tim ini takut dengan Indonesia," kata Shin Tae-yong saat hadir di Youtube Sport77.
Shin Tae-yong juga menyesalkan, mengapa AFF memilih menentukan urutan klasemen dengan sistem head to head, dan tidak memakai selisih gol sebagai patokan.
"Memang kalau kita cetak satu gol saja ke gawang Thailand atau Vietnam, pastinya kita akan lolos dari fase grup, itu terlihat dari taktik dan jalannya pertandingan."
"Head to head ini memang tidak ada di regulasi FIFA, tetapi masih ada di AFC dan AFF, ini yang saya tidak bisa terima, jarang ada yang memakai regulasi itu," tukasnya.