Liga Inggris: Gerak Cepat, Manchester United Siapkan Target Baru Usai Nyerah Kejar Frenkie de Jong
Bos Manchester United, Erik ten Hag, telah diberitahu bahwa dia sudah memiliki alternatif untuk Frenkie de Jong di skuadnya jika dia tidak mendapatkan kesepakatan untuk pemain Belanda itu.
Mantan gelandang Crystal Palace, Darren Ambrose, mengatakan James Garner dapat membuat langkah untuk menjadi pemain penting untuk Manchester United.
Jika kesepakatan tidak dapat diselesaikan, Ambrose menganggap Garner dapat menggatikan Frenkie de Jong. Pemain berusia 21 tahun itu dipromosikan dari akademi Man United dan telah menghabiskan 18 bulan terakhir dengan status pinjaman di Nottingham Forest.
Garner mempunyai peran penting dalam promosinya Forest kembali ke Liga Inggris musim lalu dan Ambrose sangat terkesan dengan sang pemain
"Saya 50-50 tentang apakah [De Jong] akan menjadi pemain Manchester United atau tidak,” kata Ambrose kepada Talksport.
“Jadi James Garner, Anda menyebut James Garner, saya pikir dia bisa membuat langkah, saya yakin. Dan saya pikir jika Anda melihat ketika seorang pelatih datang ke klub sepak bola, salah satu hal pertama yang ingin pelatih lakukan adalah membuktikan bahwa mereka dapat meningkatkan pemain.”
"Dia (Erik ten Hag) pasti bisa melakukan itu, dia pernah melakukan itu di Ajax. Saya pikir dia akan melihat pemain seperti James Garner dan berpikir 'Saya bisa membuktikan bahwa saya bisa membangun pemain tidak hanya menjadi skuad yang biasa saja, tetapi menjadi skuad Manchester United.”
Garner kembali dengan United untuk pra-musim dan baru-baru ini membahas posisi pilihannya di lini tengah.
"Secara pribadi, saya tidak terlalu masalah jika saya bermain sebagai No 6 atau No 8. Sepanjang akademi, saya bermain sebagai No 6 deep-lying,” kata James Garner.
"Orang-orang mungkin bertanya-tanya apakah saya bisa mencetak gol dan menciptakan gol, tetapi ketika saya mencapai U-21, saya menunjukkan bahwa saya juga bisa bermain box to box. Musim ini, saya bermain sebagai No 6, No 8 dan di No 10 posisi. Bagi saya, saya menikmati No 6 atau No 8.”
“Di akademi, saya dahulunya seorang bek tengah, tetapi saya akhirnya digeser bermain di lini tengah. Saya bermain di tengah sejak saat itu dan saya begitu menikmatinya,” tutup Garner.