INDOSPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengingatkan PSM Makassar untuk membenahi markasnya, Stadion BJ Habibie, di Parepare, Sulawesi Selatan, jelang kick-off Liga 1 menghadapi PSS Sleman.
Pasalnya, PT LIB selaku operator kompetisi menjelaskan bahwa stadion tersebut dinilai belum sepenuhnya lolos verifikasi.
PSM mengajukan Stadion BJ Habibie sebagai kandang di Liga 1 musim ini, karena Stadion Mattoangin dibongkar untuk proses renovasi sejak 2020 lalu.
Untuk itu PT LIB segera meninjau langsung kondisi Stadion BJ Habibie pada Kamis (21/07/22) yang lalu.
Akan tetapi, markas baru di Parepare itu disebut belum layak. Salah satu hal krusial adalah penerangan yang belum memenuhi standar.
Menurut laporan, PSM diberi tenggat waktu hingga 25 Juli untuk membenahi kekurangan tersebut. Jika tidak, maka tim Juku Eja harus mengungsi.
Peliknya lagi, PSM disebut hanya mengajukan Stadion BJ Habibie sebagai satu-satunya kandang musim ini.
"Kalau stadion alternatif mereka belum mengajukan. Tetapi kalau tanggal 21 mereka belum ada kesiapan, misal contoh lampu belum tertata baik, ya, intinya kami akan pastikan saja nanti. Kami inginnya mereka sudah selesai," kata Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita.
Sementara itu, Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, mengingatkan pihak PSM untuk lakukan persiapan dengan matang, apabila Stadion BJ Habibie dinyatakan lolos verifikasi untuk Liga 1.
Salah satunya adalah jaminan akses transportasi baik dan aman bagi tim tamu yang jadi kewajiban, mengingat jarak yang cukup jauh dari kota Makassar.